Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KEPALA Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa mengaku terkesan dengan semangat masyarakat Tabanan dalam membangun wilayah mereka. Hal itu diungkapkan Andika seusai acara Penutupan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 di lapangan Desa Gubug, Tabanan, Jumat (1/11).
Ia juga terkesan dengan antusiasme semangat kerja masyarakat Tabanan selama TMMD 2019. Menurut dia masyarakat benar-benar bekerja secara sukarela membangun bersama TNI dalam program TMMD ke-106.
Baca juga: TMMD Jadi Kekuatan Memajukan Desa
“Ini jarang terjadi. Saya harus katakan apa adanya. Ini merupakan contoh yang sangat bagus, inilah kehidupan yang membuat Kabupaten Tabanan sangat pesat kemajuannya. Saya yakin, apalagi ditambah dengan cita-cita kemudian usaha dari Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastui dengan perangkat Pemkab yang mempunyai semangat untuk memajukan daerah, ini pasti cepat,” cetusnya.
Pada kesempatan tersebut Kasad juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu TMMD, khususnya Pemerintah Kabupaten Tabanan yang memberikan anggaran senilai Rp1,7 miliar untuk pembangunan dan perbaikan jembatan, serta perbaikan jalan di Desa Bongan dan Desa Gubug Tabanan.
Dia percaya dengan kerja keras dan kerja sama semua pihak, Kabupaten Tabanan akan lebih maju lagi. Sebab dengan tersedianya akses jalan dan jembatan akan mempermudah warga untuk melakukan dan melakukan perdagangan. Ia berharap semangat gotong-royong yang ditunjukan masyarakat Tabanan bisa menjadi contoh bagi masyarakat di daerah lain.
“Terimakasih semuanya. Kami sangat terkesan dengan keramahan masyarakat Tabanan. Kita masih akan terus menggelar TMMD untuk terus membangun Kabupaten Tabanan,” ungkap Jenderal Andika.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Eka menyebut pelaksanaan TMMD sangat bermanfaat bagi warga. Apalagi selama program yang berlangsung pada 2-31 Oktober tersebut seluruh elemen bahu membahu dalam bekerja. Dia pun berharap dengan selesainya perbaikan jalan dan jembatan itu dapat memperlancar kegiatan sehari-hari masyarakat sehingga akhirnya terwujud Tabanan Serasi, yakni Sejahtera, Aman dan Berprestasi.
“Kita berharap program ini selalu bisa dilanjutkan, karena manfaatnya itu sudah kita rasakan betul. Artinya pekerjaan yang kita anggap sulit itu bisa mudah jika dilakukan gotong-royong. Lewat program ini warga juga muncul rasa memiliki dan kedekatan dengan TNI. Mudahan-mudahan program ini terus bisa dirasakan, terutama untuk pelayanan kita terhadap masyarakat,” tutup Bupati Eka. (Ant/A-3)
Iyos Somantri mengapresiasi kolaborasi TNI bersama masyarakat atas keberhasilan pembangunan di Desa Tenjojaya melalui program TMMD ke-119 tersebut.
Sumber air itu dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat yang selama ini mengandalkan air dari Sungai Cisuluheun
Adapun pekerjaan yang dilakukan berupa pengerjaan infrastruktur pengerasan jalan, pembangunan rumah layak huni, sarana air bersih, perbaikan musala dan pembuatan pos kamling.
TMMD di antaranya membuka jalan sepanjang 5,5 km, membentuk badan jalan 13 km, rehab berat jembatan besi sehingga memiliki panjang 24 meter dan lebar 5 meter.
Memasuki hari ke-20 pelaksanaan pembangunan, penguncian makadam dengan pasir dan batu juga terus dilakukan sebelum dipadatkan dengan menggunakan tandem roller/wales.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved