Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
KALBE Junior Scientist Award (KJSA) sebuah lomba karya sains untuk siswa SD dan SMP se-Indonesia kembali digelar pada 2019. Tahun ini merupakan penyelenggaraan kesembilan KJSA sejak pertama kali 2011 dilaksanakan.
Direktur Riset and Development Kalbe Group Pre Agusta menuturkan tema berbeda diusung dalam KJSA 2019 yakni Goes Digital. Ia menjelaskan KJSA memiliki misi agar anak-anak Indonesia sejak awal terekspos pola pikir kreatif dan terdorong mencari solusi melalui inovasi.
“Kunci untuk memenangkan persaingan ialah inovasi. Inovasi baru berjalan bila banyak inovator,” ujarnya dalam acara temu media di Jakarta, pada Jumat (6/9).
Ia menjelaskan tema digital diangkat karena sedang menjadi tren. Ada dua poin yang diharapkan dari inovasi yang dihasilkan peserta KJSA antara lain cara berpikir dan alatnya misalnya dengan penggunaan internet dan gawai.
Ia memaparkan masyarakat Indonesia lebih banyak menjadi konsumen teknologi, belum menjadi inovator atau pencipta. Terlebih pada anak, gawai masih lebih banyak digunakan untuk bermain ketimbang melakukan hal produktif.
"Inovasi sesungguhnya tidak harus sesuatu yang betul-betul baru dan belum pernah diciptakan," tutur pengamat pendidikan Indra Charismiadji pada kesempatan yang sama.
Ia melanjutkan, keilmuan bukan hanya sains. Kini dikenal istilah STEAM atau singkatan dari science, technology, engineering, art, math.
“Hasil belajar dari STEAM yakni anak punya nalar yang baik, menciptakan ialah kemampuan manusia yang paling tinggi,” tegas Indra.
Selain itu, ada empat kecakapan abad ke-21 yang harus dimiliki anak-anak di masa depan yaitu berpikir kritis, berkolaborasi, berkomunikasi, dan kreatif. Kreativitas, imbuhnya, bagian penting dalam inovasi.
Hadir pula Muhammad Hafizh Bayhaqi,12, pembuat aplikasi Good Math yang bisa membantu anak-anak belajar matematika secara menyengkan melalui kuis-kuis. Ia membagikan pengalaman dan ketertarikannya pada dunia digital.
“Aku suka matematika, tapi banyak anak gak suka. Jadi aku bikin aplikasi yang menyenangkan supaya mereka senang belajar,” ujar Hafizh, yang memutuskan untuk home schooling sejak kelas 3 SD.
Total sudah tiga aplikasi yang diciptakannya dan bisa dipergunakan secara luas. Awalnya Hafizh menciptakan gim berhitung Quiz Matematika, yang kemudian dikembangkan menjadi Good Math. Juga ada Puzzle Kartini,
“Isinya Kartini-Kartini zaman now seperti ibu Susi Pudjiastuti.” Hafizh juga menciptakan Pintar Online, platform e-learning untuk website sekolah.
Hafizh memutuskan untuk berhenti sekolah formal dan beralih ke home schooling karena merasa pengajaran di sekolah tidak memfasilitasi kebutuhan dan keinginannya untuk belajar. Pelajaran di sekokah terlalu diatur, tidak sesuai dengan yang diinginkannya. (Ind/OL-09)
Anak-anak yang mengalami kondisi medis berat ini akan dipindahkan ke luar Gaza.
KEMENTERIAN Kesehatan Gaza melaporkan bahwa sebanyak 18.592 anak Palestina telah tewas akibat serangan militer Israel sejak 7 Oktober 2023.
Batuk pilek yang berulang selain mengganggu perkembangan anak, kondisi ini juga bisa menjadi indikasi adanya masalah kesehatan lain jika tidak ditangani dengan baik.
Paparan polusi udara berisiko menyebabkan asma, ISPA, penyakit kardiovaskular, penyakit paru sampai dengan resisten insulin pada kelompok usia muda seperti anak-anak dan remaja.
Asmirandah mengatakan bahwa informasi kesehatan yang berseliweran di media sosial tidak selalu benar, jadi lebih baik bertanya langsung kepada tenaga kesehatan profesional.
Virus yang menempel di saluran pernafasan juga dapat cepat terbuang saat cuci hidung dan diharapkan dapat mempercepat proses penyembuhan pasien.
SAINS tidak harus rumit, teknologi tidak harus mahal, dan matematika tidak harus menakutkan. Justru sebaliknya, semua itu bisa dekat, terjangkau, relevan, dan menyenangkan.
Apakah dunia akan menjadi tempat yang lebih baik jika semua nyamuk tiba-tiba lenyap?Seorang Medical Scientist dmemberikan penjelasan mengenai dampak hilangnya nyamuk dari muka bumi.
KEMENTERIAN Agama terus memperkuat kajian terkait integrasi Islam dan sains, terutama dalam konteks kedokteran dan kesehatan masyarakat.
Pelajari induksi elektromagnetik: prinsip dasar, hukum Faraday, dan aplikasi revolusioner dalam teknologi modern.
INOVASI berbasis sains dibutuhkan untuk mencapai kemajuan di bidang pertanian dan kesehatan Tanah Air. Peningkatan pengetahuan petani akan teknologi pertanian terkini jadi salah satunya.
Jika generasi muda Indonesia tidak tertarik pada sains, tentu akan membuat semakin tertinggal dalam persaingan global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved