Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
SEBUAH film bergenre drama komedi berjudul 'Jodoh Tiga Bujang' dihadirkan Starvision bersama Rhaya Flicks. Ceritanya berasal dari kisah nyata yang sarat dengan tradisi pernikahan di Makassar.
Jodoh 3 Bujang mengikuti kisah tiga bujang bersaudara yakni Fadly (Jourdy Pranata), Kifly (Christoffer Nelwan), dan Ahmad (Rey Bong yang diminta orangtuanya untuk menikah kembar karena keterbatasan biaya dalam memenuhi tradisi. Namun, calon Fadly tiba-tiba dijodohkan dengan pria yang lebih mapan. Fadly harus menemukan jodoh penggantinya di waktu singkat yang tersisa, atau pernikahan kembar mereka terancam batal.
“Film Jodoh 3 Bujang adalah sebuah film yang membawa komedi segar dengan latar belakang cerita yang kuat dari keluarga Bugis-Makassar. Digarap dengan sangat baik oleh sutradara berbakat Arfan Sabran, dan akan membawa penonton Indonesia pada kekayaan cerita yang tidak hanya membawa tawa, namun juga rasa haru dan nilai yang akan memberikan kita refleksi tentang perjodohan, kisah cinta, dan apa arti dari sebuah perjuangan,” kata produser film Jodoh 3 Bujang, Chand Parwez Servia, dalam konferensi pers, Selasa (27/5).
Selain tiga aktor di atas, film itu pun dibintangi dengan Aisha Nurra Datau, Maizura, Barbie Arzetta, Elsa Japasal, Arswendy Bening Swara, Cut Mini, Nugie, Iwan Coy, Zakaribo, Le Roy Osmany, Nunu Datau, Musdalifah Basri hingg Arla Ailani. Semakin haru, deretan soundtrack pun hadir mengiringi perjalanan tiga bujang di film seperti lagi Seberapa Pantas dari Sheila on 7, Celengan Rindu dari Fiersa Besari, hingga lagu Bersamamu dari Jaz.
Terasa spesial, Film Jodoh 3 Bujang menjadi karya debut fiksi dari sutradara Arfan Sabran, yang sebelumnya lebih banyak menyutradarai film dokumenter. Ia juga pernah meraih Piala Citra FFI untuk Film Dokumenter Panjang Terbaik 2022 lewat film “Ininnawa: an Island Calling”.
Menurut Arfan, menyutradarai Jodoh 3 Bujang dan bekerja sama dengan Starvision adalah sebuah kesempatan istimewa. “Membawa cerita yang punya latar tradisi dan kedekatan dengan masyarakat Bugis-Makassar ke layar sinema Indonesia tentu sebuah kesempatan istimewa. Tentu Pak Chand Parwez dan Starvision selalu memberikan ruang bagi cerita-cerita baru dan nama baru seperti saya. Senang juga bisa bekerja sama dengan para pemeran berbakat yang menghidupkan cerita ini dengan kuat,” ucap Arfan Sabran.
Adapun official trailer Jodoh 3 Bujang sudah dirilis di kanal YouTube Starvision, dan film tersebut dijadwalkan tayang pada 26 Juni 2025. (M-2)
Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu mengangkat kisah Sadali yang siap menuntut ilmu di Yogyakarta, namun takdir membawa dirinya terikat perjodohan dengan Arnaza
Hitungan Jawa merupakan salah satu tradisi budaya yang telah diwariskan secara turun-temurun oleh masyarakat Jawa. Tradisi ini digunakan untuk menentukan hari baik atau buruk.
SETELAH menjalani puncak haji di Arafah, sebagian jemaah haji Kloter 6 Embarkasi Ujung Pandang (UPG) Makassar, merayakan momen bersejarah dengan menggelar tradisi unik Mappatoppo.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved