Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
FILM horor Nosferatu dari sutradara Robert Eggers tayang di jaringan bioskop Indonesia mulai 5 Februari. Kisah gothic film ini tentang perempuan muda, Ellen Hutter, yang dihantui oleh vampir bernama Count Orlok yang disebut juga Nosferatu, yang tergila-gila padanya.
Ditulis dan disutradarai oleh Robert Eggers, Nosferatu diproduseri oleh Jeff Robinov, John Graham, Chris Columbus, Eleanor Columbus, dan Robert Eggers. Lily-Rose Depp berperan sebagai Hutter, sementara Count Orlok diperankan Bill Skarsgård. Bintang-bintang lainnya adalah Nicholas Hoult, Aaron Taylor-Johnson, Emma Corrin, Ralph Ineson, Simon McBurney, dan Willem Dafoe.
Sesuai judulnya, film ini mengadaptasi cerita Nosferatu atau mayat hidup, yang juga sudah difilmkan dengan judul Nosferatu: A Symphony of Horror yang merupakan film bisu yang rilis 1922. Meski plotnya sudah tidak asing, Nosferatu karya Eggers, yang sudah tayang di Amerika Serikat bulan lalu, cukup dipuji karena gaya sinematografinya yang unik dan artistik.
Eggers pun merasa begitu antusias akhirnya ia bisa menggarap Nosferatu, sebuah cerita yang telah menyita perhatiannya selama bertahun-tahun. Ia juga merasa beruntung karena bisa menggarap film ini bersama para kolaborator lamanya.
Dalam pernyataannya, dikutip Media Indonesia, Selasa, (4/2), Eggers yang memang sudah identik dengan film horor mengaku bahwa memiliki kenangan yang mendalam tentang film Nosferatu. Penampilan aktor Max Schreck yang memerankan Nosferatu (1922) pun masih diingatnya.
“Tentu saja, gambar dan penampilan Max Schreck yang menghantui saya sebagai seorang anak. Ada sesuatu yang esensial tentang vampir misterius dan dongeng sederhana Nosferatu. Dan saya yakin, ketika Hutter membuka tutup sarkofagus Orlok, para penonton akan terkesiap dengan teror dan membayangkan bau busuk monster mayat hidup,” katanya. (M-1)
Film ini diadaptasi dari thread viral Kelanara Studio di Twitter/X berjudul Kosan Berdarah.
Komedi dan horor, dua-duanya adalah genre yang perlu craftmanship dan timing yang presisi. Menggabungkan keduanya adalah challenge terbesar kami dan para kru dan pemain berhasil mencapainya
Tujuan utamanya adalah menimbulkan reaksi emosional seperti tegang, kaget, atau takut, baik melalui makhluk supernatural, psikologi manusia, maupun kekerasan ekstrem.
FILM Warung Pocong merilis cuplikan perdana. Mengusung perpaduan antara horor dan komedi, film ini siap menyuguhkan pengalaman menonton bagi penikmat film Indonesia.
SETELAH 11 tahun lalu (2014) sukses menghadirkan Film Comic 8, Falcon Pictures kini bersiap menghidupkan kembali semesta itu lewat film terbaru Comic 8 : Tumbal Sulam.
MVP Pictures merilis tampilan perdana (first look) film horor terbaru berjudul Dia Bukan Ibu
"Kami memutuskan untuk menghindarkan Lily Rose dari kamera karena kami tidak ingin putri kami tertekan dengan popularitas yang didapatkannya saat kecil. Karena mereka tidak meminta itu."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved