Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Agar Terhindar dari Merchandise Palsu di E-commerce

Nike Amelia Sari
28/8/2024 22:22
Agar Terhindar dari Merchandise Palsu di E-commerce
Kaus merchandise keluaran grup duo Rasukma.(Dpk. Instagram @olehrasukma)

E-COMMERCE sudah menjadi salah satu tempat andalan untuk membeli barang cendera mata (merchandise), baik keluaran grup musik, klub olahraga, atau pun berbagai acara. Dengan tingginya minat masyarakat akan barang merchandise, banyak orang memanfaatkan untuk mengambil keuntungan dengan cara kotor.

 

Merchandise tiruan pun banyak beredar di e-commerce. Cara penipuannya makin lihai, termasuk dengan memakai foto plasu.

Baca juga : Grup Duo Asal Bandung Rasukma Bergabung dengan Label Rekaman Juni Records 

 

Adryanto Pratono atau akrab disapa Boim, manajer penyanyi Raisa sekaligus pendiri label musik Juni Records bersama sang penyanyi, mengemukakan jika merchandise memang menjadi barang istimewa karena didesain dengan detil untuk menjadi barang kenangan bagi para penggemar.

 

Baca juga : ​​​​​​​Ruth Sahanaya Berencana Rilis Film Dokumenter Tahun Depan

"Saya yakin ketika artis atau musisi bikin merchandise, mereka pasti mikirin sedetail itu, jadi akan sangat terasa sih dari sablonnya, bahannya, terus dari toko yang menjual," katanya, saat ditemui Media Indonesia usai acara jumpa pers Juni Records di Berkala Coffee Ampera, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (28/8). Dalam kesmepatan itu Juni Records memperkenalkan ‘anggota keluarga’ baru mereka, grup duo Rasukma.

 

Boim mengatakan jika Juni Records yang juga menaungi penyanyi Bernadya, banyak bekerjasama dengan retailer untuk menjual merchandise artis-artis mereka. "Banyak retailer-retailer juga yang bekerja sama dengan kami dengan harga yang kurang lebih mungkin sama atau beda sedikit," lanjutnya.

Baca juga : Raisa Siapkan Tur ke Jepang, September 2024

 

Boim pun memberikan beberapa kiat membeli merchandise baju kaus agar terhindar dari barang palsu di e-commerce:

 

Baca juga : Konser Juni Day X 1 November Bakal Ada Raisa, Bernadya, hingga Kunto Aji

1. Harga di bawah Rp100 ribu.

Boim mengatakan kamu dapat mengenali merchandise baju kaus apakah asli atau tidak yang dijual di ecommerce lewat harganya.  "Kalau udah setengah harga pasar, menurut saya 100% palsu," jelasnya. "Di bawah Rp100 ribu sudah pasti palsu menurut saya," lanjutnya.

 

2. Cek lewat akun resmi.

Pembeli ditekankan untuk juga mengecek merchandise yang akan dbeli ke akun resmi artis atau musisi atau label yang bersangkutan. Dengan cara itu kamu akan lebih terbantu untuk melihat detil desain merchandise tersebut dan dapat mengenali jika ada ketidaksesuaian.

 

3. Cek toko dan distributor resmi.

Kamu juga disarankan untuk lebih memilih transaksi di toko khusus pemilik merek dan distributor resmi di ecommerce. Dengan membeli merchandise yang asli, kamu dapat mendukung kemajuan artis atau musisi yang kamu idolakan. (M-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bintang Krisanti
Berita Lainnya