Headline

Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.

Fokus

Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.

Megan Fox Pernah Alami Kehamilan Ektopik, Curahkan Isi Hati Lewat Puisi

Devi Harahap
30/11/2023 15:50
Megan Fox Pernah Alami Kehamilan Ektopik, Curahkan Isi Hati Lewat Puisi
Aktris Megan Fox memegang buku karyanya, Pretty Boys Are Poisonous.(AFP)

AKTRIS dan model Hollywood, Megan Fox menceritakan kisah duka saat mengalami keguguran akibat kehamilan ektopik bersama pasangannya, Machine Gun Kelly. Ia mengatakan kehamilan ektopik itu terjadi selama bertahun-tahun sebelum dia mengalami keguguran.

Perempuan 37 tahun yang baru-baru ini merilis buku puisinya berjudul Pretty Boys Are Poisonous itu juga membagikan pengalaman saat dirinya merasa sulit menghadapi keguguran.

“Saya menyimpan berbagai cerita dan hal-hal lain yang tidak akan kukatakan saat itu karena pasti dunia akan gempar,” jelasnya seperti dilansir dari Daily Mail UK pada Kamis (30/11).

Baca juga: Drew Barrymore Ogah Operasi Plastik

Pemeran Transformers itu mengatakan bahwa kehamilan ektopik yang dialami itu terjadi saat masih berusia muda sehingga pengalaman itu menjadi jauh lebih sulit untuk dihadapi daripada yang dia pikirkan.

“Pengalaman itu jauh lebih sulit daripada yang saya perkirakan, dan saya benar-benar bertanya, 'Mengapa itu? Mengapa itu begitu sulit bagi saya?” jelasnya.

Kendati telah menghadapi berbagai masalah kesehatan, Fox mengaku bahwa kehamilan tidak normal yang berakhir pada keguguran itu merupakan cobaan berat karena ia menjalani itu bersama orang yang sangat dicintainya.

Baca juga: Lupita Nyong’o Nikmati Waktu Bersama Sahabat

“Karena ketika saya lebih muda, saya mengalami kehamilan ektopik, saya mengalami hal-hal lain yang tidak akan saya katakan karena semoga Tuhan melarang dunia akan ribut,” tuturnya.

Kehamilan ektopik adalah kehamilan yang terjadi di luar rahim karena sel telur yang telah dibuahi menempel dan tumbuh di luar rongga utama rahim, kasus ini merupakan penyebab utama kematian janin pada trimester pertama.

“Kebesaran cinta kita itu benar-benar membuat kejadian keguguran sangat tragis dan membuat sangat sedih dan menderita,” jelasnya.

Kendati Fox tidak menyebutkan detail kejadian tersebut, tetapi menyoroti kesulitan yang dihadapi dan pertanyaan yang muncul dalam benaknya lalu menuangkannya dalam berbagai tulisan.

“Saya menuangkannya ke dalam banyak tulisan dan lagu. Rasanya seperti sesuatu yang bisa saya utarakan secara publik, karena hal itu disampaikan melalui satu cara melalui janin itu, jadi saya punya ruang untuk berekspresi juga,” jelasnya.

Dalam puisinya bertajuk “Pretty Boys Are Poisonous” Megan menulis tentang USG bayi perempuan pada usia 10 minggu satu hari.

“Aku ingin memegang tanganmu, mendengar tawamu, tapi sekarang aku harus mengucapkan selamat tinggal. Aku memejamkan mata dan membayangkan memelukmu erat-erat di dadaku saat mereka mengangkatmu dari dalam diriku,” tulis Fox dalam puisinya.

Di bagian lain bukunya, dia menulis, “Saya akan membayar berapapun harganya. Tolong beritahu saya apa tebusan untuk jiwanya?”

Meskipun menghadapi tantangan yang sulit dalam menghadapi keguguran, Megan Fox dan Machine Gun Kelly tetap berusaha untuk memahami dan mengatasi rasa kehilangan yang mereka rasakan.

(Z-9)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya