Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
PLATFORM video streaming Catchplay+ kembali menghadirkan film Hollywood blockbuster terbaru yang pasti sangat dinantikan oleh para pecinta film di Indonesia.
Film laga "Mission Impossible - Dead Reckoning Part One" sudah hadir perdana melalui Catchplay+ mulai Rabu (8/11/2023).
Film yang disutradarai Christopher McQuarrie ini akan membawa para penonton dalam sebuah petualangan luar biasa yang tak terduga.
Baca juga: Film Horor Terbaru 'The Nun 2' Telah Tayang di Catchplay+
Menggabungkan aksi luar biasa, jalan cerita yang rumit, dan karakter-karakter ikonik. Mission: Impossible - Dead Reckoning Part One menjadi salah satu film yang paling dinantikan di tahun ini.
Dalam film ini, Ethan Hunt, yang diperankan oleh aktor pemenang Academy Award, Tom Cruise, kembali untuk misi yang lebih berbahaya dan kompleks dari sebelumnya.
Bersama dengan timnya yang terdiri dari rekan-rekannya yang berbakat, Hunt akan berhadapan dengan musuh baru yang misterius yang memiliki rencana jahat yang mengancam keamanan dunia.
"Selalu memberikan konten premium terbaru dengan kualitas terbaik menjadi komitmen kami sekaligus merupakan keunggulan layanan Catchplay+ di Indonesia," kata ujar Dhini W. Prayogo, Country Manager Catchplay+ Indonesia dalam keterangan, Jumat (11/10).
Baca juga: Film-film Blockbuster Hadir di Catchplay+ Mulai September
"Film Hollywood blockbuster terbaru yang baru saja selesai atau masih tayang di layar Bioskop, segera kami hadirkan pertama kalinya melalui streaming hanya di Catchplay+," tutur Dhini.
Selain itu, pengguna layanan Catchplay+ diberikan kebebasan memilih layanan sesuai kebutuhan seperti menyewa film per judul tanpa harus berlangganan dengan harga yang sangat terjangkau.
Baca juga: Baru Tayang, 'Losmen Melati The Series' Tembus 1 Top Watch di Catchplay+
"Di akhir kuartal 2023 ini Catchplay+ sudah menghadirkan The Nun II, The Equalizer, TMNT, dan Blue Beetle," ucapnya.
"Dan menyambut tahun 2024, kami akan kembali memanjakan pelanggan kami, nantikan terus film-film Hollywood blockbuster dan serial anime terbaru lainnya hanya di Catchplay+,” ujar Dhini.
Hiburan untuk Penggemar Anime
Selain selalu menjadi yang pertama menghadirkan film Hollywood blockbuster terbaru, untuk para penggemar anime di seluruh Indonesia, Catchplay+ juga terus menghadirkan serial anime terbaru dan terbaik mulai dari musim pamungkas.
Cathplay+ menyajikan ‘Attack on Titan Final Season’, dunia misterinya ‘Jujutsu Kaisen’, daya tarik futuristik ‘MF.Ghost’, inovatif ‘Dr. Stone’,dan perjalanan epic yang luar biasa ‘Frieren: Beyond Journey End’ yang serial-serial ini akan kembali memukau dan menghibur para penonton setianya. (RO/S-4)
SEKARANG orang menonton video, baik film, acara televisi, maupun lainnya, lewat streaming di telepon genggam atau smartphone. Hal itu kini dapat dinikmati melalui smartphone Rp2 jutaan.
Pada tahun ini diperkirakan 221 juta masyarakat Indonesia sudah terkoneksi dengan internet atau mencapai tingkat penetrasi sekitar 79,5% atau meningkat 1,4% di tahun lalu.
Shopee hadirkan kampanye 2.2 Shopee Live & Video Mega Sale, yang berlangsung dari 15 Januari - 2 Februari 2024.
TikTok saat ini telah kompatibel dengan smart TV atau televisi pintar yang memiliki perangkat Chromecast.
Viu Original Bad Boys vs Crazy Girls 2 akan tersedia eksklusif tersedia di Viu mulai 4 Desember 2023.
KPK tengah melanjutkan OTT di Sulawesi Selatan, setelah sebelumnya melakukan OTT di Sulawesi Tenggara dan Jakarta. OTT di tiga lokasi itu berkaitan dengan dugaan suap DAK rumah sakit
Tanak enggan memerinci sosok yang sudah diciduk oleh tim KPK. Berdasarkan informasi yang dihimpun, ada bupati yang ditangkap, hari ini.
Sepanjang 2025, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) baru dua kali melakukan operasi tangkap tangan (OTT). L
Angka itu tidak mengartikan KPK tidak bisa lagi melakukan OTT. Sebab, sumber daya dan alat yang dimiliki KPK masih mumpuni untuk menciduk pejabat diam-diam.
KPK menyita Rp231 juta dalam OTT di Sumut. Namun, uang itu cuma sisa atas pembagian dana yang sudah terjadi.
Atau seperti sejumlah kasus yang menyangkut keluarga Jokowi sebelumnya, termasuk Bobby, yang katanya didalami tapi hingga kini tak jelas penindakannya?
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved