Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
DEDIKASI trio pop-alternatif asal Inggris, Flawes, untuk musik telah membawa mereka menjadi salah satu band pendatang baru paling menarik di Inggris saat ini. Album perdana mereka Highlights dan EP era-lockdown Reverie, yang dirilis pada 2020 dan 2021, membawa mereka ke titik di mana mereka bisa meledak kapan saja, dengan gaya musik yang mendapatkan pujian dari berbagai bintang besar seperti Billie Eilish, menghabiskan waktu di studio bersama Finneas, dan tampil di festival-festival musik ternama dunia seperti Reading dan Leeds Festival.
Akhir pekan lalu, Flawes akhirnya merilis single terbaru mereka, Is It Any Wonder, melalui Red Bull Records. Lagu ini menjadi awal dari perjalanan musik terbaru mereka sebelum mereka merilis segudang materi baru selama 2023 mendatang.
Nuansa pop-alternatif dengan sentuhan rock yang terdengar sepanjang Is It Any Wonder langsung menggugah semua pendengarnya dari detik pertama, diikuti ritme synth yang bersemangat, dan perkusi ala lagu Blinding Lights dari The Weeknd yang penuh euforia.
Baca juga: Vaultboy Rilis Single Ghost Stories
Lirik dari vokalis Josh 'JC' Carruthers menghadirkan ledakan katarsis yang mendebarkan saat ia mengucapkan selamat tinggal pada saat mengakhiri suatu hubungan.
"I'm tired of running round in circles / Going over damage done / There's no use treading water / Better off going your own way."
Flawes berkomentar, "Is It Any Wonder adalah lagu yang sangat berarti bagi kami bertiga dan merangkum momen tepat saat kita memutuskan untuk mengakhiri suatu hubungan. Chorus lagu ini memprediksi bahwa hal ini memang akan terjadi juga di masa depan, dan berpikir, 'Apakah mengherankan bahwa aku ditinggalkan?' Ini adalah lagu yang mudah dan alami untuk ditulis, di mana liriknya mengalir begitu saja! Ini menentukan nada untuk banyak musik baru lainnya yang sedang kami buat."
Atmosfer penuh kebebasan yang datang dari sebuah awal baru bersinar di sepanjang video klip terbaru Flawes. Antusiasme menular dari trio ini disandingkan dengan persahabatan mereka yang menampilkan kepribadian dan karisma mereka.
Kehangatan video yang menyenangkan ini juga dilengkapi dengan palet yang berani. Video klip ini disutradarai oleh Roisino dan diproduksi oleh Superglow yang telak berkolaborasi dengan Alfie Templeman dan The Vamps.
Is It Any Wonder ditulis oleh Flawes, dan menampilkan Freddie Edwards (gitar) dan Josh 'Huss' Hussey (drum), diproduksi oleh Simon Oscroft (Olivia Rodrigo, Portugal. The Man), dan di-mix oleh Mike Crossey (The 1975, Foals, Wolf Alice).
Flawes kini telah meraih lebih dari 10 juta stream, mendapatkan predikat Record of the Week di Radio 1, dan pujian dari media ternama seperti Clash, Wonderland, tmrw, dan banyak lagi.
Is It Any Wonder membuka jalan untuk berbagai karya lebih besar dari Flawes yang telah menunggu di depan mata. (RO/OL-1)
Pria berusia 25 tahun tersebut meninggal dunia di salah satu penginapan di Jalan Maribaya, Desa Langensari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Di tempat yang berbeda, beberapa teman Yura Yunita lainnya juga merayakan ulang tahunnya.
Miley Cyrus menjelaskan bahwa sejatinya para perempuan di usianya banyak yang mengenakan bikini dan sementara dirinya merasa nyaman mengenakan celana pendek.
Kemajuan teknologi juga dinilai Maudy Ayunda membuat sistem pendidikan jadi lebih mudah karena dapat digelar baik di dalam maupun luar kelas dengan berbagai jenis metode pembelajaran.
Citra Scholastika mengatakan ketertarikannya terhadap dunia tulis dimulai sejak menyadari bahwa kegiatan tersebut lebih menyenangkan dari sekadar membaca buku.
Jerome Kurnia mengungkapkan pesan yang selalu ia ingat, yang ia yakini berasal dari Paus atau ajaran Katolik.
Cushion dirancang dengan formula ringan yang mudah menyatu dengan kulit, sehingga memberikan tampilan yang natural dan flawless tanpa terasa berat.
One Step Back, Two Steps Forward adalah sebuah album yang enerjik, dengan sound yang menyegarkan dan penuh semangat yang didukung oleh ritme yang kuat.
Tears Won't Show menampilkan sentuhan berbeda dari Flawes, dengan musik alt-pop mereka kini dibuat menjadi lebih gelap.
Mengekspresikan patah hati melalui musik dengan melodi yang penuh semangat, trio synth alt-pop, Flawes merilis Don't Blame Me.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved