Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
BINTANG Pop Inggris Rod Steward bersama putranya mengaku bersalah melakukan pemukulan terhadap seorang penjaga keamanan di Florida. Hal itu diungkapkan jaksa Amerika Serikat (AS), Jumat (17/12) sembari memastikan Steward dan puranya tidak akan diganjar hukuman penjara atau pun denda.
Penyanyi berusia 76 tahun itu didakwa memukul seorang petugas keamanan yang tengah mengawal sebuah pesta di The Breakers, sebuah hotel mewah di Palm Beach, pada Malam Tahun Baru 2019.
Insiden itu terjadi ketika Stweard, putranya Sean, dan anggota keluarga lainnya, termasuk anak-anak, dilarang masuk ke dalam pesta di hotel itu.
Baca juga: Ernest Prakasa Jelajahi Genre Baru di Teka Teki Tika
Penyanyi yang terkenal dengan suara seraknya itu mengaku bersalah pada Senin (13/12) atas penukulan, tindak pidana ringan yang umumnya dihukum dengan denda.
Namun, hakim menahan pembacaan vnis terhadap Steward dan putranya, yang berarti keduanya tidak terancam hukuman apa pun.
"Tidak ada yang terluka dalam insiden itu dan juri tidak menganggap Rod Steward bersalah dalam insiden itu," ujar kuasa hukum Steward, Guy Fronstin.
"Rod Steward memutuskan mengaku bersalah untuk menghindari ketidaknyamanan dan beban pada pengadilan dan publik yang disebabkan oleh kasus itu," lanjutnya. (AFP/OL-1)
Lulu, Ronnie Wood, dan Mick Hucknall tampil sebagai kejutan dalam konser Rod Stewart di Glastonbury 2025.
Dengan suara khasnya dan dukungan orkestra, Rod Stewart merayakan pertunjukan ke-200 di The Colosseum dan menerima rekor emas.
Sebelum menjadi terkenal lewat perannya sebagai Ross Geller di "Friends," David Schwimmer memiliki sejumlah pekerjaan unik.
Irving Azoff's Iconic Artists Group mengakuisisi katalog rekaman dan penerbitan lagu-lagu hits Rod Stewart, serta hak atas nama dan wajahnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved