Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BINTANG film Nikita, Maggie Q, adalah salah satu bintang film aksi perempuan yang telah menghiasi layar Hollywood selama hampir 20 tahun.
Ia juga telah berperan dalam film blockbuster raksasa Hollywood seperti Mission: Impossible 3, Live Free or Die Hard, hingga drama aksi Tiongkok.
Dalam film The Protege, yang akan tayang musim panas ini, yang di sutradarai Martin Campbell, Q berperan sebagai Anna, pembunuh yang terperangkap dalam permainan kucing dan tikus dengan seorang pembunuh karismatik, yang diperankan Michael Keaton.
Baca juga: Salma Hayek Ungkap Dirinya Nyaris Tampil di Film The Matrix
Bagi Campbell, Q adalah pemain langka karena ia bisa mengimbangi Keaton dan dengan cepat mengembangkan relasi yang bermakna dengan karakter mentor Samuel L Jackson, menggabungkan karakterisasinya langsung ke koreografi pertarungan.
“Dia memiliki kombinasi yang luar biasa dari keterampilannya sebagai aktris dan keterampilannya untuk dapat melakukan aksi," tulis Campbell melalui email.
“Dia sebenarnya satu-satunya karakter aksi perempuan yang pernah bekerja dengan saya dan dia membuat hidup menjadi sangat mudah,” tambahnya.
Selain itu, Q ternyata sangat jarang menggunakan pemeran pengganti dalam film aksinya.
“Dia melompati balkon dan menjatuhkan diri dari lantai 3 atau 4 dan itu dia lakukan sendiri,” ujar Campbell.
“Dia dilatih Jackie Chan jadi itu keuntungan besar. Dia sangat pandai dalam aksi dan waktu dan hampir tidak digandakan sama sekali dalam film. Kami sangat beruntung memilikinya, dia dapat melakukan semuanya,” tambahnya.
Oleh sebab itu, kemampuannya itu sesuai dengan misi Campbell yang ingin mengeksekusi The Protégé sepraktis mungkin.
Ia ingin setiap scene dalam filmnya adalah hal yang nyata, dimana para aktor melakukan aksinya sendiri tanpa efek visual yang berlebihan.
“Sebenarnya saya suka aksi nyata dan bukan aksi efek visual, yang menurut saya dalam banyak kasus membuat Anda keluar dari film. Semua aksi bisa terjadi di film ini.”
The Protege akan dirilis di bioskop, 20 Agustus mendatang. (OL-1)
Di tempat yang berbeda, beberapa teman Yura Yunita lainnya juga merayakan ulang tahunnya.
Miley Cyrus menjelaskan bahwa sejatinya para perempuan di usianya banyak yang mengenakan bikini dan sementara dirinya merasa nyaman mengenakan celana pendek.
Kemajuan teknologi juga dinilai Maudy Ayunda membuat sistem pendidikan jadi lebih mudah karena dapat digelar baik di dalam maupun luar kelas dengan berbagai jenis metode pembelajaran.
Citra Scholastika mengatakan ketertarikannya terhadap dunia tulis dimulai sejak menyadari bahwa kegiatan tersebut lebih menyenangkan dari sekadar membaca buku.
Jerome Kurnia mengungkapkan pesan yang selalu ia ingat, yang ia yakini berasal dari Paus atau ajaran Katolik.
UMKM perlu membuka peluang kerja sama promosi produk melalui jejaring nasional dengan memanfaatkan popularitas selebritas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved