Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
STUDIO Ghibli baru saja merilis film terbaru mereka, Earwig and the Witch di HBO Max. Putra Hayao Miyazaki, Goro, selaku sutradara, berbagi mengenai rilisan tersebut.
Earwig and the Witch didasarkan pada buku anak-anak dengan judul yang sama karya Dianna Wynne Jones. Bercerita tentang seorang yatim
piatu bernama Erica alias Earwig.
Erica diadopsi penyihir berambut biru, Bella Yaga dan The Mandrake, yang merupakan iblis, keduanya berhubungan dengan sisi supernatural kehidupan.
Baca juga: Angga Dwimas Sasongko Jadi Saksi Sidang Pembajakan Film
Berbeda dari film Studio Ghibli lainnya, Earwig and the Witch berkonsep CGI 3D dan ini merupakan inovasi pertama dari studio tersebut.
Goro mengatakan ayahnya dan Toshio Suzuki menyerahkan buku Earwig and the Witch dan menyarankan dirinya untuk membuat film tersebut. Goro pun ingin memberikan sentuhan yang berbeda, sehingga, dari awal, dia berencana menggarapnya dengan 3D CG.
"Saya ragu apakah akan melakukannya dalam CG 3D penuh atau cel-shading karena yang terakhir memiliki popularitas yang mengakar di Jepang, dan tidak banyak contoh film CG 3D domestik yang berhasil. Saat itulah Toshio Suzuki berkata, "Kalau mau buat di CG, harus di-CG 3D penuh, kan?"," kata Goro sebagaimana dikutip Variety, Sabtu (6/2).
Selama proses pengerjaan, Goro mendapat sejumlah tantangan seperti menampilkan suasana hati dari karakter tersebut pada animasi CG 3D. Sebab, selama ini dia terbiasa menggambarnya menggunakan tangan.
"Saat saya berbicara tentang suasana hati, ini bukan hanya gaya seni tetapi perasaan emosional yang dibawa oleh film itu sendiri. Pada akhirnya, saya menyadari bahwa tidak ada jawaban yang jelas untuk tantangan ini," ujar Goro.
Dalam setiap karakter yang diciptakan, Goro selalu berusaha masuk ke dalam penokohan agar ceritanya jadi lebih hidup, salah satunya adalah pada Bella Yaga yang usianya tidak jauh dari dia.
"Bella Yaga adalah karakter yang lebih dekat dengan usia saya daripada Earwig. Jadi, saya bisa mengerti bagaimana perasaannya saat menjalani kehidupan sehari-hari, seperti muak dengan rutinitas sehari-hari yang biasa dan berlebihan, hubungan yang rumit, klien yang tidak disukai,
dan anak-anak yang nakal," kata Goro.
"Itulah mengapa menghidupkannya adalah proses berempati dengannya," imbuhnya.
Berbicara mengenai momen favorit, Goro mengatakan sangat senang saat melihat setiap karakter dalam film mulai bergerak dengan berbagai ekspresi yang memikat.
"Secara khusus, saya senang melihat proses Earwig perlahan-lahan menunjukkan berbagai ekspresi wajah di tangan para animator muda dan berbakat," ujar Goro.
Goro melanjutkan, "Dalam hal adegan, saya suka ketika Earwig dan Mandrake berbicara. Saya juga suka adegan di tengah hujan saat ibu Earwig yang lebih muda dan Bella Yaga bertengkar." (Ant/OL-1)
HBO mengungkapkan tiga tokoh utama serial TV Harry Potter. Dominic McLaughlin, Arabella Stanton, dan Alastair Stout terpilih perankan Harry Potter, Hermione Granger, dan Ron Weasley.
Dominic McLaughlin, Arabella Stanton, dan Alastair Stout dipastikan akan berperan sebagai Harry Potter, Hermione Granger, dan Ron Weasley.
DAFTAR lengkap pemeran serial Harry Potter sudah diumumkan. Serial Harry Potter yang ditayangkan di platform HBO dijadwalkan tayang pada akhir 2026 atau awal 2027.
HBO resmi mengumumkan sejumlah pemeran utama untuk serial adaptasi terbaru Harry Potter.
MUSIM ketiga The White Lotus, serial populer dari HBO akan tayang perdana pada 16 Februari 2025. Lisa Blackpink, juga akan membintangi serial ini.
Total 36 kemenangan oleh FX menandai pertama kalinya dalam setidaknya 15 tahun jaringan teratas di Emmy Awards, bukan Netflix atau HBO
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved