Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
AMIRUL Hajj Lukman Hakim Saifuddin menekankan tiga hal penting terkait pelayanan kesehatan jamaah Indonesia kepada tim petugas kesehatan menjelang puncak musim haji.
"Saya menyampaikan bahwa pertama terkait dengan safari wukuf itu harus dipersiapkan dengan matang," kata Amirul Hajj Lukman Hakim Saifuddin bersama delegasi berkunjung ke Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekkah di Aziziyah, Mekkah, Sabtu (3/8). Amirul Hajj mengumpulkan seluruh tim kesehatan dan jajaran KKHI untuk mendengarkan laporan terkait operasional layanan kesehatan bagi jamaah sampai sejauh ini hingga persiapan menjelang wukuf di Arafah atau puncak musim haji.
Lukman menekankan safari wukuf untuk jamaah yang sakit harus benar-benar dipersiapkan mulai dengan penyiapan armada kendaraan telah dimodifikasi. Sehingga memungkinkan pasien untuk duduk di kursi roda atau berbaring di ranjang perawatan dalam kendaraan sembari melakukan wukuf.
"Hal kedua terkait penyiapan pos-pos kesehatan kita di Arafah dan Mina. Selain tentu yang ada di KKHI Mekkah ini karena biasanya kita terlalu mengkonsentrasi Armina (Arafah dan Mina) tapi lupa bahwa kita punya KKHI yang menjadi pusat dari seluruh penanganan kesehatan kita," tambah Amirul Hajj.
Ketiga adalah terkait pengurusan jenazah jamaah yang meninggal dunia dalam proses memandikan, mengkafani, sampai dengan pemakamannya ditekankan oleh Menag Lukman Hakim harus senantiasa didampingi oleh petugas-petugas baik petugas kesehatan maupun petugas sektor, maupun petugas kloter.
"Saya juga menitipkan pesan terkait bagaimana agar petugas kesehatan melakukan evaluasi secara menyeluruh terkait dengan seluruh penanganan kesehatan jamaah haji kita," tambahnya.
baca juga: Melaksanakan Sa'i Tidak Disyaratkan Suci
Dengan begitu tahun depan jamaah haji Indonesia mendapatkan perbaikan layanan kesehatan yang sifatnya lebih sistemik, menyeluruh, komprehensif.
"Ini dalam upaya kita meningkatkan kualitas pelayanan di bidang kesehatan bagi segenap jamaah haji Indonesia," kata Lukman yang berkesempatan menjenguk calon haji yang masih dirawat di KKHI. (OL-3)
KEMENTERIAN Agama menggelar rapat kerja nasional evaluasi penyelenggaraan ibadah haji 1440H/2019 M, di Jakarta, 8 - 10 Oktober
Ketiga jemaah haji itu diperbolehkan pulang atas rekomendasi Medif (Medical Informatian Form) dan dinilai layak terbang
KEBERHASILAN sistem penempatan jemaah haji yang diterapkan pada penyelenggaraan haji 2019 menjadi alasan pemerintah untuk mempertahankan sistem tersebut pada penyelenggaraan haji
“Kemenag akan melakukan pertemuan dengan kementerian terkait, seperti kemenlu, kemenaker, kementerian pariwisata, imigrasi, untuk membuat regulasi."
Jemaah haji Indonesia yang terakhir mendapatkan Eyab, sesuai data Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) adalah embarkasi SUB (Surabaya) 84, SUB 85 serta Jakarta (JKG) 65.
"Setiap tahun pelaksanaan ibadah haji akan ada petugas-petugas yang ditunjuk pemerintah untuk membadalkan jemaah yang meninggal dunia," kata Khalillurrahman di Madinah, Selasa, (9/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved