Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
PENGEMUDI ojek online (ojol) akan mematikan aplikasi secara massal, pada Selasa (20/5). Hal itu karena pengemudi ojol akan melakukan aksi demonstrasi menyampaikan sejumlah tuntutan.
Ketua Umum Asosiasi Pengemudi Ojol Garda Indonesia, Raden Igun Wicaksono mengatakan bahwa demo ojol besok akan melibatkan pengemudi roda dua dan roda empat. Demonstrasi tersebut juga akan dihadiri oleh sejumlah pengemudi dari berbagai wilayah di Indonesia.
"Diperkirakan akan dihadiri lebih dari 25 ribu massa ojol dari berbagai penjuru kota di Jawa dan sebagian Sumatera serta Jabodetabek yang secara bergelombang telah masuk wilayah Jakarta dan bergabung di beberapa titik-titik basecamp komunitas ojol di 5 wilayah Jakarta," kata Igun kepada wartawan, Senin (19/5).
Ia mengatakan, para pengemudi ojek online juga akan menolak pesanan dengan cara mematikan aplikasi. Masyarakat diimbau agar tidak menggunakan layanan ojek online pada esok hari.
"Serta akan dilakukannya pelumpuhan pemesanan penumpang, pemesanan makanan dan pengiriman barang melalui aplikasi secara massal dengan cara mematikan aplikasi pada hari Selasa, 20 Mei 2025 mulai jam 00.00 sampai dengan jam 23.59," ujarnya.
Igun menjelaskan, unjuk rasa tersebut untuk menagih ketegasan pemerintah sebagai regulator untuk bertindak atas pelanggaran regulasi yang dilakukan sejak 2022. Ia menyebut, unjuk rasa besok merupakan bentuk kekecewaan pengemudi ojek online.
Adapun, massa pengemudi ojek online akan melakukan unjuk rasa di lima titik, yakni Kantor Kemenhub, Istana Merdeka, DPR RI, Kantor Aplikasi, dan semua lokasi yang berhubungan dengan perusahaan aplikasi.
"Sudah berkali-kali kami aksi damai namun semuanya seperti dianggap remeh oleh Pemerintah maupun aplikator, sehingga pihak aplikator makin menjadi-jadi membuat program-program hemat dan prioritas bagi pengemudi online yang sangat merugikan pengemudi online," tuturnya.
ALIANSI Ojol Sidoarjo (AOS) menyerukan adanya regulasi pasti, adil, dan berpihak pada kesejahteraan driver (pengemudi) ojek online (ojol).
GRAB Indonesia menyatakan tidak setuju dengan permintaan para pengemudi ojek online (ojol) terkait penurunan komisi atau potongan untuk aplikator hingga 10% yang disuarakan saat demo ojol
KOMUNITAS pengemudi ojek online (ojol) yang tergabung dalam, Unit Reaksi Cepat (URC) Bergerak, akan menggelar unjuk rasa besok, Kamis, (17/7) di Patung Kuda, Monas.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Aan Suhanan, mengungkapkan wacana penyesuaian tarif ojek online (ojol) masih dalam tahap pembahasan.
Kementerian Perhubungan mengungkapkan kajian terkait kenaikan tarif ojek daring atau ojek online (ojol) sebesar 8% hoigga 15% sudah memasuki tahapan final.
Delegasi buruh dan pemerintah kompak memperjuangkan nasib dan hak pekerja platform, termasuk dalam hal ini adalah ojol, di konferensi Organisasi Perburuhan Internasioanl (ILO) di Jenewa.
Sebanyak 1.632 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan demo pengendara ojek online (ojol) di kawasan Silang Selatan Monas, Jakarta Pusat.
Offbid massal semua aplikasi terancam terjadi ketika pengemudi dan kurir daring akan menggelar aksi demonstrasi di depan Istana Merdeka, Jakarta pada 21 Juli 2025 pukul 13.00 WIB.
SEBANYAK 1.437 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa sejumlah pengemudi ojek online (ojol) di kawasan Silang Selatan Monas, Gambir, Jakarta Pusat, pada Kamis (17/7).
Sebanyak 1.437 personel dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polsek jajaran akan dikerahkan untuk mengawal unjuk rasa ojek online (ojol) di kawasan Silang Selatan Monas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved