Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Surplus Dagang Oktober 2024 Turun

M Ilham Ramadhan Avisena
15/11/2024 12:34
Surplus Dagang Oktober 2024 Turun
Ilustrasi(Antara)

NERACA perdagangan barang Indonesia mengalami surplus sebesar US$2,48 miliar pada Oktober 2024. Torehan surplus itu lebih rendah dari surplus dagang bulan sebelumnya yang mencapai US$3,23 miliar. 

Perolehan surplus di Oktober 2024 berasal dari kinerja ekspor yang masih lebih tinggi dari impor. Badan Pusat Statistik (BPS) RI mencatat nilai ekspor sebesar US$24,41 miliar dan nilai impor mencapai US$21,94 miliar. 

Pelaksana Tugas Kepala BPS Ri Amalia Adininggar Widyasanti mengungkapkan, kendati lebih rendah, kinerja dagang itu memperpanjang capaian surplus Indonesia menjadi 54 bulan beruntun. "Neraca dagang Indonesia surplus 54 bulan berturut-turut sejak Mei 2020," ujarnya dalam konferensi pers, Jakarta, Jumat (15/11).

Surplus dagang Oktober 2024 itu ditopang oleh kinerja perdagangan nonmigas Indonesia yang mencatatkan surplus US$4,80 miliar, naik dari capaian bulan sebelumnya yang sebesar US$4,51 miliar. 

Komoditas yang mendorong peningkatan kinerja dagang nonmigas di antaranya ialah bahan bakar mineral HS27, lemak dan minyak hewan nabati HS15, serta besi dan baja HS72. 

Sementara kinerja dagang migas Indonesia pada Oktober 2024 mencatatkan defisit US$2,32 milar, lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang sebesar US$1,38 miliar. "Komoditas penyumbang defisit berasal dari komoditas hasil minyak maupun minyak mentah," jelas Amalia. 

Adapun secara kumulatif pada periode Januari-Oktober 2024, surplus perdagangan Indonesia mencapai US$24,43 miliar. Realisasi itu lebih rendah dari capaian di periode yang sama tahun lalu sebesar US$31,19 miliar. (J-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani
Berita Lainnya