Headline
AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.
Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.
PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) memperkirakan Indonesia akan mengalami kondisi sedikitnya peluang kerja dibandingkan jumlah pelamar kerja.
Menurut dia, otomasi dan teknologi akan menguasai sejumlah sektor pekerjaan, dan berpotensi menghilangkan pekerjaan yang biasa dilakukan manusia.
Maka Indonesia kini maupun ke depan harus fokus pada penyediaan pasar kerja.
Baca juga : Refleksi Kemerdekaan: Presiden Joko Widodo Bicara soal Tantangan Geopolitik Indonesia
"Ke depan terlalu sedikit peluang kerja untuk sangat banyak tenaga kerja yang membutuhkan," kata saat membuka Kongres Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) XXII dan Seminar Nasional 2024 di Surakarta, Jawa Tengah, Kamis (19/9/2024).
"Too few jobs for too many people, ini yang harus kita hindari," kata Presiden.
Oleh karena itu, selain fokus pada penyediaan lapangan kerja bagi penduduk, masyarakat diminta tidak larut dengan situasi global, meski harus tetap diikuti perkembangannya.
Baca juga : Presiden Jokowi sebut 28 Negara antre jadi "pasien" IMF
Jangan sampai, kata Presiden, rakyat terlalu terbawa oleh skenario ekonomi global. Hal ini mengingat Indonesia yang diprediksi akan mengalami bonus demografi pada sekitar tahun 2030 mendatang.
"Bonus demografi bisa menjadi sebuah kekuatan, tapi bisa juga menjadi beban. Ini tantangan paling besar yang akan melompatkan kita menjadi negara maju atau tidak," kata Jokowi.
Presiden berpesan agar bonus demografi itu menjadi saran membuka kesempatan kerja yang sebesar-besarnya. Kendati memang, harus diakui kini dunia lapangan pekerjaan menghadapi tantangan yang sangat berat.
Baca juga : Presiden Teken Pemberhentian Pramono Anung, Pratikno Rangkap jadi Plt Seskab
"Semua negara mengalami tantangan ini," kata dia.
Beberapa tantanganya, yaitu pertama, perlambatan ekonomi global. Bank Dunia mencatatkan pertumbuhan global hanya berada di 2,7% dan diprediksi pada 2024 turun menjadi 2,6%, dan hanya mungkin sedikit naik di 2025.
Kedua, peningkatan otomasi di berbagai sektor kerja seperti kecerdasan buatan (AI) yang bisa memangkas pekerja orang. Ia menyinggung prediksi 2025 yang menyebutkan 85 juta pekerjaan yang hilang.
Ketiga, gig economy atau ekonomi serabutan yang menurutnya perlu diwaspadai. Menurut dia, perusahaan di masa depan bisa saja lebih menyenangi freelancer ketimbang merekrut pekerja tetap.
"Sehingga kesempatan kerja semakin sempit dan semakin berkurang," kata Presiden. (Try/P-3)
ANGGOTA Komisi IX DPR RI Irma Suryani Chaniago menilai pemerintah harus mencari jalan keluar atau solusi terkait masalah sulitnya warga mencari pekerjaan.
Menjaga kesehatan mental dapat dimulai dengan menghadirkan batasan-batasan dengan rekan, ataupun atasan kerja.
Pemberantasan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) serta penegakan hukum dinilai masih menjadi pekerjaan rumah
Pengembangan diri mendorong individu untuk lebih menyadari potensi dan keunikannya, sehingga mereka dapat lebih efektif dalam meraih tujuan mereka.
Data Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mencatat sepanjang 2022 hingga 2024, sebanyak 823 korban terjerat penipuan lowongan kerja berbasis daring.
Hasil survei LinkedIn mengatakan 56% pekerja di seluruh Asia Pasifik, termasuk Indonesia, percaya bahwa AI akan mengubah pola kerja secara signifikan.
Tulis email lamaran kerja yang profesional & memikat HRD! Template, tips, & contoh sukses raih panggilan wawancara. Klik & taklukkan karir impianmu!
Buat CV digital menarik perhatian rekruter! Pelajari tips mudah desain, konten, dan platform terbaik. Raih pekerjaan impian dengan CV online profesional!
Kirim aplikasi kerja via WhatsApp? Bisa! Panduan lengkap cara mudah mengirim lamaran, CV, dan portofolio langsung ke rekruter lewat WA. Cek triknya! disini
Buat CV menarik perhatian rekruter! Tips & trik ampuh bikin CV lamaran kerja Anda dilirik HRD. Raih pekerjaan impian sekarang!
Panduan lengkap cara membuat email lamaran kerja profesional! Dapatkan tips menulis email yang menarik perhatian HRD & lolos seleksi. Klik sekarang!
Panduan lengkap cara menulis email lamaran kerja profesional! Raih perhatian rekruter dengan contoh, tips, dan format yang efektif. Lamar kerja impianmu sekarang!
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved