Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
SEBAGAI bahan bakar ramah lingkungan dengan nilai ekonomis tinggi, Liquified Natural Gas (LNG) dikenal sebagai energi tanpa limbah dengan nilai ekonomis tinggi. Keberadaan LNG bahkan mampu membantu meningkatkan perekonomian di daerah hingga membuka lapangan pekerjaan baru. Bahkan, hingga saat ini pemerintah terus fokus pada transisi energi dari bahan bakar fosil konvensional ke energi yang lebih bersih dan berkelanjutan, termasuk LNG.
Untuk mendukung program energi nasional, Reethau Group–perusahaan yang fokus pada industri energi–-melalui PT Reethau Dharma Andalan-- teken kontrak kerja sama dengan PT Pertagas Niaga pada akhir Agustus lalu. Kerja sama ini untuk Pekerjaan Jasa Pengangkutan, Penyimpanan, dan Regasifikasi LNG di wilayah Kalimantan Timur.
Penandatanganan ini dilakukan oleh Arry Pasya sebagai Direktur Utama PT Reethau Dharma Andalan dan Aminuddin sebagai President Director PT Pertagas Niaga.
Proyek yang akan dilaksanakan di Provinsi Kalimantan Timur ini memiliki nilai kontrak lebih dari Rp1 triliun dalam jangka 10 tahun dengan skema 5 tahun dan perpanjangan 5 tahun.
“Tahun 2024 merupakan tahun yang penting. Reethau Dharma Andalan berhasil melakukan kerja sama Pembangunan Proyek Regasifikasi dengan PT Pertagas Niaga, dan menjadi milestone baru Reethau Dharma Andalan dalam mengembangkan bisnis di sektor LNG. Kami percaya bahwa investasi dalam infrastruktur LNG ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi perekonomian dan ketahanan energi nasional,'' kata Direktur Utama PT Reethau Dharma Andalan Arry Pasya.
Dalam perencanaan proyek ini, Reethau Dharma Andalan senantiasa mempersiapkan dengan matang serta mempertimbangkan aspek Health Safety Environment (HSE). Perusahaan senantiasa berinvestasi dengan menyediakan Iso Tank dan peralatan regasifikasi kualitas terbaik.
Tim project sekaligus sudah menyeleksi vendor peralatan, EPC, dan jasa transportasi laut terbaik serta memastikan seluruh aspek agar pekerjaan ini berjalan tepat waktu. Seluruh keberhasilan yang dicapai tersebut merupakan hasil dari semangat seluruh tim yang dimiliki Reethau.
“Dengan keberadaan seluruh tim yang memiliki satu visi sinergi yang sama, kami yakin proyek ini akan berjalan dengan sukses dan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan industri energi nasional,” sambung Arry Pasya. (S-1)
PAM JAYA berharap dapat menjaga kontinuitas rencana pemenuhan kebutuhan air minum tanpa tergantung pada satu sumber utama.
Fery menyampaikan apresiasi atas keterlibatan ITB dalam mendukung pengembangan koperasi berbasis data dan ilmu pengetahuan.
Pekerja industri konstruksi di Jepang terus berkurang karena masalah penuaan. Hal ini tentunya menjadi tantangan besar bagi sektor konstruksi di Jepang.
Kerja sama yang dibahas antara lain meliputi program pelatihan bersama untuk atlet junior dan senior, peningkatan kualitas wasit dan juri.
Kerja sama ini menandai langkah konkret kolaborasi dalam bidang hukum perang, militer, dan udara sebagai upaya membangun jejaring keilmuan yang berkelanjutan.
Program ini bisa dijadikan momentum bagi perguruan tinggi guna membangun sinergi lintas negara dalam bentuk kerja sama akademik internasional.
WAKIL Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot mengungkapkan pemerintah Indonesia tengah mengkaji tawaran impor minyak mentah dan gas alam cair (LNG) dari Rusia.
Penggunaan LNG sebagai substitusi solar sangat vital lantaran selain memperkuat ketahanan energi nasional, juga signifikan menurunkan impor BBM.
Bahlil menyampaikan, berdasarkan perbincangannya dengan Presiden Prabowo Subianto, belum ada pembicaraan soal mengimpor LNG dari Amerika Serikat.
Defisit pasokan gas terutama di Sumatra bagian selatan hingga Jawa Barat sudah terjadi sejak tahun ini, yakni sebesar 177 juta kaki kubik standar per hari (MMscfd).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, dia adalah mantan Business Development Manager Pertamina Edwin Irwanto Widjaja.
Tessa juga menyebut penyidik mendalami cara pikir Pertamina dalam pengadaan LNG yang berujung kerugian ini. Informasi itu diulik dengan memeriksa mantan VP SPBD Pertamina Ginanjar (G).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved