Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Fasilitas LPG Terminal Tanjung Sekong Diperkuat

Wisnu Arto Subari
12/8/2024 16:57
Fasilitas LPG Terminal Tanjung Sekong Diperkuat
(Antara)

ADA peningkatan kualitas fasilitas LPG Terminal Tanjung Sekong yang merupakan tulang punggung distribusi nasional. Terminal energi milik PT Pertamina Energy Terminal (PET) itu dilengkapi mulai dari aspek safety, digitalisasi, bauran energi, reliability, peningkatan kapasitas, hingga komersial.

Saat melakukan kunjungan dan keliling, hal pertama yang menjadi perhatian Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati yaitu cara LPG Terminal Tanjung Sekong sangat menitikberatkan urusan keamanan atau safety. Menurutnya, aspek ini sangat terkelola sehingga bisa mengantisipasi seluruh kemungkinan risiko, termasuk kebocoran.

"Lalu kita lihat digitalisasi, baik di lapangan maupun control room, sudah bisa mengelola sinergi yang baik antara PET dan Pertamina Trans Kontinental yang mengelola pelabuhannya. Semua sudah terkoneksi. ke depan tinggal ditingkatkan untuk pemanfaatan datanya," ujarnya.

Baca juga : Tingkatkan Suplai, Pertamina Patra Niaga Operasikan 3 Terminal LPG Baru

Nicke juga memberikan catatan untuk pemanfaatan bauran energi yang saat ini terminal telah memasang PLTS. Ia meminta untuk terus menambahkan porsinya.

Terkait reliability, LPG Terminal Tanjung Sekong yang mengelola 40% pasokan LPG nasional diapresiasi karena operasionalnya terus berjalan sehingga distribusi tidak mengalami hambatan selama ini. "Dari sisi kapasitas, masih sangat memungkinkan Tanjung Sekong ditingkatkan untuk mendukung terminal lain. Masih ada ruang," pesan Nicke.

Seperti diketahui, LPG Terminal Tanjung Sekong, Cilegon, Banten, merupakan salah satu dari enam terminal energi yang dikelola oleh PET yang merupakan anak usaha PIS. Dalam setahun ini, PET meningkatkan kapabilitas Terminal LPG Tanjung Sekong dengan mengintegrasikan sejumlah teknologi canggih. (Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya