Headline

Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.

Fokus

Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.

BUMN Setor Deviden ke Negara Senilai Rp85,5 Triliun di 2024

Faustinus Nua
22/7/2024 13:19
BUMN Setor Deviden ke Negara Senilai Rp85,5 Triliun di 2024
Menteri BUMN Erick Thohir (tengah) bersama direksi BUMN.(Antara)

MENTERI Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan setoran dividen perusahaan pelat merah ke negara di 2024 mencapai Rp85,5 triliun. Angka tersebut merupakan hasil kinerja BUMN sepanjang 2023 dan terutama disumbang oleh 20 BUMN.

"Alhamdulillah kerja keras dari seluruh komisaris, direksi, dan seluruh insan BUMN bisa memberikan kontribusi positif untuk Indonesia. Semoga dividen sebesar Rp85,5 triliun yang diberikan BUMN kepada negara bisa menjadi manfaat besar untuk masyarakat luas," tulis Erick di laman instagram resminya @erickthohir, Senin (22/7).

Erick berharap deviden yang begitu besar itu bisa berdampak positif bagi Indonesia. Secara khusus dia berharap bisa memberi manfaat bagi masyarakat luas.

Baca juga : Tingkatkan Kemampuan Influencer BUMN, Kementerian BUMN Gelar Workshop ke-10

Adapun, 20 BUMN yang menyumbang deviden tersebut antara lain:

- PT Bank Rakyat Indonesia Rp25,715 triliun

- PT Bank Mandiri Rp17,179 triliun

Baca juga : Surveyor Indonesia Komitmen Perkuat Peran dalam Pembangunan Nasional

- PT Mineral Industri Indonesia Rp11,214 triliun

- PT Pertamina Rp9,357 triliun

- PT Telkom Indonesia Rp9,211 triliun

Baca juga : Tindak Pidana di Proyek Tol MBZ Dinilai tak Terbukti

- PT Bank Negara Indonesia Rp6,277 triliun

- PT Perusahaan Listrik Negara Rp3,090 triliun

- PT Pupuk Indonesia Rp1,213 triliun

Baca juga : BUMN Tambang Nikel Fokus Kembangkan Baterai EV

- PT Pelabuhan Indonesia Rp1,000 triliun

- PT Bank Tabungan Negara Rp420 miliar

- PT Semen Indonesia Rp293 miliar

- PT Jasa Marga Rp192 miliar

- PT Biro Klasifikasi Indonesia Rp148 miliar

- PT Aviasi Pariwisata Indonesia Rp101 miliar

- PT ASDP Indonesia Ferry Rp31 miliar

- Perum Perhutani Rp28 miliar

- PT Pos Indonesia Rp20 miliar

- Perum Peruri Rp21 miliar

- Perum Jasa Tirta II Rp7 miliar

- Perum Jasa Tirta I Rp3 miliar. (N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya