Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) menginisiasi program corporate social responsibility (CSR) yang fokus pada peningkatan kapasitas Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Kalurahan Gombang (Kapanewon Ponjong) dan Karang Asem (Kapanewon Paliyan), Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Langkah itu dilakukan sebagai komitmen perusahaan untuk ikut serta dalam membangun ekonomi lokal.
Direktur Utama PT PLN EPI Iwan Agung Firstantara mengungkapkan kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pengembangan BUMDes. Itu juga menjadi bentuk dukungan dan komitmen perusahaan dalam menjalankan prinsip environmental, social dan corporate governance (ESG).
"Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah ekonomi bagi kalurahan serta dapat mendukung kemandirian kalurahan melalui pengembanganekosistem usaha masyarakat yang terintegrasi," ungkap Iwan melalui keterangan tertulis, Kamis (18/7).
Baca juga : PLN EPI Raih Pendapatan Usaha Rp20 Triliun
Dikatakan, program tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pengelolaan BUMDes, mendukung kemandirian ekonomi, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Program dilaksanakan melalui serangkaian pelatihan, studi banding, dan pendampingan untuk meningkatkan kompetensi pengurus BUMDes dalam tata kelola usaha. Peserta memperoleh pengetahuan mendalam tentang konsep dan regulasi BUMDes, praktik terbaik dalam pengelolaan usaha desa, strategi pengembangan unit usaha, pengembangan model bisnis, serta pemasaran produk.
Pelatihan dan pendampingan yang berlangsung pada Juni 2024 ini dinilai berhasil menindaklanjuti pengembangan usaha BUMDes berdasarkan potensi lokal yang ada di Kalurahan Gombang dan Karang Asem.
Direktur BUMDes Karang Asem Yoga Saputra yang ikut dalam pelatihan menyampaikan, melalui program ini diharapkan kalurahan dan masyarakat setempat dapat mencapai kemandirian ekonomi yang berkelanjutan.
"Kami berharap pelatihan ini dapat mengembangkan BUMDes kami lebih baik lagi, mampu memberdayakan masyarakat dan memberikan kontribusi terhadap pendapatan kalurahan," terang Yoga. (Ant/Z-11)
PLN EPI berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, dalam mendukung transisi energi bersih melalui program gasifikasi pembangkit listrik.
Dalam mengembangkan pemanfaatan biomassa, PLN EPI juga menggandeng berbagai mitra lokal untuk menciptakan dampak positif bagi masyarakat.
PLN EPI berupaya mengimplementasikan GRC dengan baik sesuai tata nilai dan manajemen risiko yang berlaku di dunia internasional.
PT PLN Energi Primer Indonesia (EPI) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung transisi energi melalui penerapan co-firing biomassa di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).
Stok rata-rata energi primer mencapai 20 Hari Operasi Produksi (HOP) di seluruh Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).
PT PLN Energi Primer Indonesia (EPI) bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengolah sampah menjadi Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP) sebagai subtitusi batu bara di PLTU.
PENGAMAT ekonomi Universitas Airlangga, Gigih Prihantono, menilai Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berhasil memberdayakan potensi ekonomi desa.
Program pemberdayaan yang dilaksanakan BRI diharapkan dapat terus berjalan secara kontinu untuk mengembangkan potensi sumber daya alam dan manusia yang ada di desa.
Dirjen Bimas Islam Kemenag menjalin kerja sama dengan Kemendes PDTT untuk memperkuat pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat desa.
Sebagai bagian dari program percepatan ekomoni di desa, Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto melakukan kunjungan kerja ke dua desa di Kutai Kartanegara, Kaltim.
PROGRAM Makan Bergizi Gratis yang diterapkan pemerintah akan melibatkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sebagai mitra.
Secara teori memang terlihat mudah memerankan BUMDes pada program tersebut. Tapi pada praktiknya butuh konsep yang memang harus matang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved