Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PT Mandiri Capital Indonesia (MCI), perusahaan modal ventura yang berada di bawah naungan PT Bank Mandiri, (Persero) Tbk., menggelar acara puncak Zenith Graduation Day sebagai penutup rangkaian program Zenith Accelerator Batch Pertama. Program tersebut bertujuan untuk mengakselerasi integrasi bisnis dengan unit bisnis yang berada di dalam ekosistem Bank Mandiri dan Perusahaan Anak.
Mengusung tema ‘Catalyzing Growth, Innovation and Sustainability’, Zenith Accelerator memilih enam finalis startup. Keenamnya adalah Rekosistem (perusahaan pengelolaan sampah), Lifepack (perusahaan farmasi digital), Fishlog, (perusahaan aquaculture yang fokus menjadi penggerak ekosistem untuk industri rantai dingin perikanan), Praktis, (penyedia solusi rantai pasokan berbasis data untuk brand DTC (Direct to Consumer), AI Rudder (teknologi robot Artificial Intelligence untuk otomatisasi layanan pelanggan), serta Imajin, (perusahaan manufacturing hub).
“Melalui Zenith, MCI berkomitmen untuk mengakselerasi inovasi dan pertumbuhan berkelanjutan di seluruh ekosistem Mandiri Group. Keberhasilan integrasi keenam startup finalis dengan unit bisnis kami tidak langkah maju dalam kerja sama strategis, tetapi juga membuktikan adanya peningkatan signifikan dalam efisiensi operasional dan penciptaan nilai tambah bagi Mandiri Group. Ini menegaskan posisi kami sebagai pelopor dalam adopsi solusi inovatif yang mendukung keunggulan kompetitif dan keberlanjutan jangka panjang,” kata Ronald Simorangkir, CEO Mandiri Capital Indonesia dalam keterangan yang diterima, Jumat (8/3).
Baca juga : Saham GoTo Terus Turun, Mandiri Capital Masih Simpan Optimisme
Melalui banyaknya program accelerator yang tersedia di lanskap Indonesia saat ini, diharapkan program Zenith Accelerator tidak hanya memberikan wawasan dan resources, namun juga mendorong inovasi dan kolaborasi dinamis antara para startup dengan ekosistem Mandiri Group. "MCI percaya, bahwa solusi yang kami sediakan bisa saling melengkapi kebutuhan para pihak yang terlibat dan sinergi ini akan membuka pintu untuk kemitraan lain di skala yang lebih luas,” ujar Ronald.
Dennis Pratistha, Chief Investment Officer Mandiri Capital Indonesia menambahkan, melalui serangkaian program inovatif yang mencakup Xponent, Y-Axis dan Zenith Accelerator, MCI telah konsisten mengukuhkan posisinya sebagai hub innovation para startup. Program-program tersebut, jelasnyas, tidak hanya menyiapkan startup untuk menembus pasar global, melainkan juga telah menghasilkan sejumlah business deal yang signifikan.
"Kerja sama ini menandai komitmen penuh MCI untuk membangun ekosistem startup yang kondusif, mendorong inovasi dan memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan,” ungkap Dennis. (RO/R-2)
Dari 120 startup yang mendaftar dari 17 negara, AJARI sukses menonjolkan inovasinya dalam pemanfaatan AI untuk bidang pendidikan.
GRAB resmi meluncurkan program akselerator Grab Ventures Velocity (GVV) ke-8 yang didukung oleh Superbank dan Genesis Alternative Ventures.
Empat penggerak ekosistem startup terkemuka Asia Pasifik yakni, KUMPUL (Indonesia), TechShake (Filipina), Techsauce (Thailand), dan InnoLab Asia (Vietnam).
SETELAH membuka cloud region di Indonesia, Google Cloud mengklaim sejak lima tahun belakang telah memberikan kontribusi ekonomi senilai Rp900 triliun.
TiDB dikenal sebagai database SQL terdistribusi yang fleksibel dan open-source.
Penting adanya ruang bagi startup lokal untuk memperluas jejaring internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved