Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
ANGGOTA Komisi XI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Byarwati mengatakan penurunan optimisme pada indeks keyakinan konsumen (IKK) Bank Indonesia harus tetap menjadi perhatian serius pemerintah, meski masih ada di zona optimis karena masih di atas 100.
Penurunan keyakinan paling terlihat pada responden di kelas menengah/kelompok pengeluaran Rp3,1-4 juta, yang grafiknya turun menjadi 123,9 dari bulan Oktober yang masih di angka 126,6.
"Mereka sebenarnya selama ini yang sering “terabaikan” karena bukan termasuk miskin sehingga tidak tersentuh oleh bantuan pemerintah seperti bansos dan lain-lain," kata Anis, dihubungi Minggu (10/12).
Baca juga: Pasar Wait and See Emiten Harga Minyak Setelah Keputusan OPEC+
Tapi di sisi lain mereka harus membayar BPJS mandiri, dan mungkin juga bukan penikmat listrik bersubsidi. Artinya, kelompok menengah pengeluaran Rp3,1-4 juta ini memang harus banyak berhitung untuk pengeluaran tiap bulannya.
"Jangan sampai penurunan ini dianggap biasa karena “turun sedikit"," kata Anis.
Baca juga: Optimisme Konsumen terhadap Perekonomian terus Menguat
Sebagai anggota DPR RI, dia menekankan bahwa ini menunjukkan pemerintah masih belum berhasil menjaga stabilitas ekonomi domestik.
Pemerintah seharusnya lebih antisipatif dan responsif terutama dalam menggunakan APBN untuk mengantisipasi ketidakpastian ekonomi terutama menjelang Pemilu, hari besar keagamaan seperti Natal, Ramadan dan Idulfitri, serta Tahun Baru.
Di sisi lain, pemerintah masih memaksakan beberapa proyek yang awalnya “katanya” tidak akan menyentuh APBN tetapi pada akhirnya menggerogoti APBN.
"Seharusnya masih banyak yang bisa dilakukan apabila proyek-proyek tersebut tidak atau ditunda mengingat kondisi perekonomian kita yang baru beranjak membaik setelah pandemi Covid-19," kata Anis.
Fraksi PKS sudah beberapa kali mengusulkan agar masyarakat dengan penghasilan sampai dengan Rp8 juta tidak dikenakan pajak penghasilan (PPh), salah satunya untuk meningkatkan daya beli kelompok menengah yang selama ini tidak tersentuh bantuan pemerintah.
"Solusinya ada di pemerintah yang harus bekerja keras menjaga stabilitas ekonomi domestik dan serius dalam mendorong akselerasi pertumbuhan ekonomi," kata Anis. (Try/Z-7)
INDEKS Keyakinan Konsumen (IKK) pada April 2025 mencatatkan peningkatan tipis dari bulan sebelumnya.
Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Desember 2024 tercatat sebesar 127,7. Angka itu lebih tinggi dibandingkan dengan indeks pada bulan sebelumnya yang hanya sebesar 125,9.
BI melaporkan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) November 2024 yang tercatat naik, yaitu 125,9 dari posisi sebelumnya 121,1.
PADA perdagangan sore ini, Senin (11/11), rupiah ditutup melemah 17,5 poin menjadi Rp.15.689,5 per dolar Amerika Serikat (AS).
BI melaporkan indeks keyakinan konsumen (IKK) pada Oktober 2024 berada di angka 121,1 atau menurun dibandingkan data IKK pada September lalu yang di posisi 123,5.
JURU Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arief mengungkapkan bahwa perekonomian Indonesia tumbuh positif dengan pertumbuhan di triwulan I 2024 mencapai 5,11 persen
Lima pulau yang didatangi ialah Pemana di Kabupaten Sikka, Riung di Pulau Flores, Palue di Sikka, Warwerang di Pulau Adonara, dan Lamalera di Pulau Lembata.
Oleh sebab itu, Setyo menegaskan tidak ada kendala bagi KPK untuk memanggil Gubernur BI sebagai saksi kasus tersebut.
KEPALA Pusat Makroekonomi dan Keuangan Institute for Development of Economics and Finance (Indef) M. Rizal Taufikurahman mengungkapkan rumah tangga Indonesia semakin tertekan.
Pada Mei 2025, kondisi pendapatan konsumen tergerus. Sementara itu, proporsi pembayaran cicilan atau utang justru mengalami peningkatan.
Penyidik KPK sedang menyelidiki aliran dana tahunan Bank Indonesia (BI) terkait kasus dana tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR Bank Indonesia
Bank Indonesia mencatat posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Mei 2025 sebesar US$152,5 miliar atau setara Rp2.482,5 triliun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved