Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Resmikan Pabrik Kedua, Moorlife Didorong Perluas Jaringan Ekspor

Fetry Wuryasti
04/12/2023 17:16
Resmikan Pabrik Kedua, Moorlife Didorong Perluas Jaringan Ekspor
Menko Ekonomi Airlangga Hartarto(Kemenko Ekonomi)

INDUSTRI plastik merupakan bagian dari sektor manufaktur dengan peluang pasar yang cukup besar karena dibutuhkan sebagai bahan baku dari berbagai industri lain dari hulu sampai hilir.

Ekspor plastik intermediate serta plastik hilir pada tahun 2022 tercatat mengalami peningkatan sekitar 19,1% atau menjadi US$1,31 miliar, meskipun neraca perdagangannya mengalami defisit.

Dalam acara peresmian pabrik kedua Moorlife Plant Operation di Kabupaten Nganjuk, Senin (4/12), secara virtual Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan apresiasinya karena kualitasnya, produk lokal telah memiliki daya saing hingga ke tingkat global.

Baca juga : Kemenkeu: Kinerja Manufaktur Indonesia Masih Ekspansif, Inflasi Terkendali

Hal ini salah satunya tergambar dari produk Moorlife Plant Operation yang telah berhasil menembus pasar ekspor.

“Saya berharap Moorlife dapat terus memperluas jaringan ekspor,” tegas Menko Airlangga.

Baca juga : Industri Plastik dan Karet Diproyeksikan Tumbuh untuk Ekonomi Sirkular

Total kinerja ekspor produk food & beverages packaging Indonesia pada tahun 2022 mampu mencapai nilai sebesar US$37,8 juta.

Moorlife pada periode yang sama berhasil mencatatkan ekspor kurang lebih senilai US$6 juta atau sebesar 15,9% dari total ekspor pos tarif tersebut. Negara tujuan ekspor diantaranya yakni negara-negara di kawasan ASEAN, Mozambique, India, Mali, dan Mauritius.

Untuk perekonomian daerah setempat, industri plastik dari sisi ketenagakerjaan memiliki andil sebesar 15,89% dari total tenaga kerja di Kabupaten Nganjuk.

Dengan total nilai investasi sebesar Rp250 miliar, Menko Airlangga berharap Moorlife Nganjuk mampu lebih banyak menyerap tenaga kerja dan meningkatkan perekonomian Kabupaten Nganjuk.

“Saya dorong mereka dapat melanjutkan sinergi dengan industri petrokimia ataupun bahan baku yang bisa dibeli di dalam negeri, sehingga tentunya value chain daripada industri polypropylene dan industri polietilen bisa terus meningkat,” kata Airlangga. (Z-4)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum
Berita Lainnya