Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
FORUM Kapasitas Nasional (Kapnas) III 2023 di Jakarta membuktikan bahwa anak bangsa tidak hanya bisa memproduksi kebutuhan hulu migas dalam negeri, namun juga siap bersaing di kancah internasional.
Semua pemangku kepentingan, terutama pembicara yang hadir mewakili pemerintah juga mendukung penuh pembinaan perusahaan dan sumber daya manusia dalam negeri, sebagaimana diimplementasikan Forum Kapnas.
Demikian disampaikan Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas, Rudi Satwiko, dalam laporan penutupan Forum Kapnas III 2023 di Jakarta, Jumat (24/11).
Baca juga: Kembali digelar di Jakarta, Skala Forum Kapasitas Nasional III Tahun 2023 Kian Luas
"Saya mengucapkan terima kasih atas komitmen yang telah ditunjukkan semua pihak dalam industri ini. Kolaborasi seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas serta daya saing industri hulu migas secara nasional, dan perlu diteruskan untuk dampak berganda yang lebih besar," katanya.
Rudi menegaskan, SKK Migas akan terus memperkuat peran pelaku usaha dalam negeri di industri hulu migas nasional. Upaya ini merupakan langkah strategis untuk mengurangi ketergantungan pada sumber daya luar.
Delapan Nota Kesepahaman Ditandatangani
Selama dua hari pelaksanaan Forum Kapnas di Jakarta, delapan nota kesepahaman (MoU) resmi ditandatangani. MoU tersebut melibatkan SKK Migas, Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS), perusahaan dalam negeri, termasuk pabrikan, serta lembaga perbankan dalam kerja sama dan bisnis di ekosistem hulu migas.
Baca juga: Forum Kapasitas Nasional III Jadi Eksibisi Rantai Suplai Migas Terbesar di Tanah Air
Vice Presiden sekaligus Ketua Panitia Forum Kapasitas Nasional, Erwin Suryadi, mengungkapkan, total nilai kontrak antarperusahaan dalam negeri yang ditandatangani di forum ini mencapai Rp. 20,2 triliun. “Ini menunjukkan kontribusi signifikan industri hulu migas sebagai pendorong roda perekonomian nasional,” ujarnya.
Sejak pertama kali diselenggarakan pada 2021, Forum Kapnas memang dirancang untuk memperkuat kapabilitas industri hulu migas dalam negeri. Upaya ini melibatkan perusahaan operator, pabrikan, penyedia barang dan jasa (vendor), UMKM, serta industri kreatif sebagai pendukungnya.
"Dalam tahun ketiga ini, pengembangan kapasitas diperluas dengan melibatkan lebih banyak pihak, seperti akademisi, pemerintah daerah, lembaga pendidikan vokasi, dan lembaga sertifikasi," papar Erwin.
Dalam hal tenaga kerja, penggunaan tenaga kerja asing dalam industri ini terus menurun dalam tiga tahun terakhir. Hal ini menandakan peningkatan kapasitas para pekerja di hulu migas dari tahun ke tahun.
Baca juga: Perbankan Siap Dukung Peningkatan Daya Saing Industri Hulu Migas
Pada sesi FGD hari kedua Forum Kapnas terungkap bahwa komitmen untuk mengurangi ketergantungan TKA semakin kuat. Amri Siahaan, Senior VP Business Support Medco E&P Indonesia mengatakan, dari sekitar 2000-an staf staf dan pekerja Medco saat ini, jumlah pekerja asingnya tidak lebih dari 3 orang.
“Bahkan, di sejumlah proyek Medco di luar negeri, seperti Thailand, kami bisa mempekerjakan staf WNI hampir 100 persen. Kalaupun ada pekerja luar, biasanya bersifat tentatif,” ungkapnya.
Fajar Wahyudi, Direktur Utama PT Citra Turbindo Tbk. (PTCT) yang hadir sebagai salah satu pembicara mengungkapkan, pada tataran teknis, sudah sangat banyak pekerja dalam negeri yang mumpuni.
Bahkan mereka sangat bisa bersaing di luar negeri. Namun di sisi lain, keterampilan managerial dan soft skill pekerja dalam negeri harus terus ditingkatkan. “Ini proses yang tidak mudah, tapi harus terus dilakukan,” urainya.
Beberapa bulan lalu, kata Fajar, pihaknya mengirimkan 3 staf PTCT ke sebuah ajang perlombaan inovasi di Amerika Serikat. Hasilnya membanggakan, di mana ketiganya pulang dengan membawa penghargaan.
Pada hari kedua, panitia penyelenggara memberikan penghargaan kepada KKKS dengan 5 kategori, yakni pencapaian TKDN terbaik untuk KKKS dengan skema gross split, yang diraih Pertamina Hulu Rokan; pencapaian TKDN terbaik untuk KKKS dengan skema cost recovery, yang raih Medco Energy; dan KKKS yang melakukan pembinaan UMKM terbaik, yang dimenangkan BP Indonesia.
Selain itu ada juga penghargaan untuk KKKS yang melakukan pembinaan ‘vendor Go Internasional’, yang diraih Petronas Carigali (PC) Ketapang II, Ltd. Terakhir adalah penghargaan KKKS terbaik untuk kategori pembinaan vendor lokal dengan konsep IDPM, yang diraih EMP Group.
Baca juga: Komitmen Gunakan Produk Dalam Negeri, Pertamina EP Raih Penghargaan dari Kementerian ESDM
Apresiasi dan penghargaan juga diberikan kepada UMKM dengan 5 kategori. UMKM Keripik Anggun binaan Medco EP Gresik dinobatkan sebagai juara umum terbaik.
UMKM dengan penjualan terbanyak diraih Istana Naima Batik, binaan Petrochina. Sedangkan UMKM dengan varian terbanyak diisi oleh Koperasi Kriya Inovasi Mandara, binaan Pertamina Hulu Kalimantan Timur.
Sementara itu, Yayasan Kute Siantan Peduli, binaan Harbour Energy tercatat sebagai juara pengunjung terbanyak. Bumdes Arar Berdikari, UMKM binaan Petrogas dapat penghargaan juara booth terbaik.
Selama dua hari kegiatan, jumlah peserta mencapai 14.087 orang. Mereka antusias mengikuti berbagai rangkaian acara, baik sesi diskusi, pameran, ataupun menikmati kuliner di booth-booth UMKM binaan SKK Migas dan KKKS.
Penampilan grup musik bergenre jazz, Maliq & d'Essentials di akhir acara sukses menyedot perhatian. Dengan beberapa lagu hits seperti ‘Dia’, ‘Setapak Sriwedari’, dan ‘Maukah Kau’, mereka berhasil menghentak Jakarta Convention Center.
Sentuhan musik jazz yang enerjik grup ini seolah mengajak ribuan pengunjung bergoyang, dan menciptakan momen penutupan Forum Kapasitas Nasional III tahun 2023 yang tak terlupakan.(RO/S-4)
PRAKTISI minyak dan gas (migas) Hadi Ismoyo menilai rencana pemerintah menetapkan harga elpiji 3 kilogram (kg) menjadi satu harga nasional tidak serta-merta menjamin hilangnya kecurangan.
PEMERINTAH Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, menuntut hak atas Dana Bagi Hasil (DBH) Migas dari aktivitas eksplorasi dan produksi gas bumi berskala jumbo di Selat Makassar.
PHE ONWJ mengirim topside Anjungan OOA, berbobot 530 metrik ton, dari lokasi fabrikasi Proyek Pengembangan Lapangan OO-OX, Kepulauan Riau.
Pertamina EP Cepu (PEPC) mencatatkan kinerja positif sepanjang 2024. Itu tercermin dari total laba bersih yang mencapai US$817,6 juta atau setara Rp13,4 triliun di 2024.
PEMERINTAH menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada data resmi yang menyatakan keberadaan potensi migas di 4 pulau yang baru-baru ini ditetapkan masuk wilayah administratif Aceh.
GUBERNUR Aceh, Muzakir Manaf, memastikan bahwa empat pulau yang sebelumnya menjadi sengketa dengan Provinsi Sumatra Utara ternyata mengandung potensi minyak dan gas (migas)
Laba bersih BPKH Limited sebesar 3,6 juta Riyal Saudi atau setara Rp15,5 miliar dari modal disetor sebesar 50,01 juta Riyal Saudi yang diterima penuh pada kuartal kedua tahun 2024.
PEKERJA adalah aset utama. Melalui lingkungan kerja yang positif dan kolaboratif, perusahaan perlu membangun fondasi kokoh bagi pertumbuhan bisnis dan peningkatan kualitas layanan.
Dengan Integrated Foreign Exchange Feature QLola by BRI, Anda bisa mendapatkan cara cerdas untuk menangani transaksi mata uang asing langsung melalui platform digital.
Memilih software bisnis bukan lagi sekadar keputusan operasional, melainkan keputusan strategis yang dapat menentukan arah pertumbuhan jangka panjang bisnis Anda
OLAHRAGA padel saat ini begitu viral dengan banyak kalangan yang memainkan olahraga ini. Mulai dari kalangan figur publik hingga warga umum, padel menjadi kecintaan baru.
Masa pensiun bukan akhir dari produktivitas. Temukan 5 ide bisnis berbasis hobi yang cocok untuk pensiunan dengan Kredit BRIguna Purna dari BRI.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved