Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
SATUAN Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengumumkan kargo gas alam cair (LNG) pertama yang diproduksi dari Tangguh Train 3 di Teluk Bintuni, Papua Barat, telah dikirim ke pembangkit listrik PT PLN (Persero). Kargo LNG tersebut ioperasikan perusahaan migas asal Inggris, British Petroleum (BP) Berau Ltd,. Hal ini menandakan mulainya operasi komersil dari proyek pengembangan Tangguh.
"Pengapalan pertama kargo LNG ke PLN ini juga memberikan sinyal positif terhadap daya serap gas dalam negeri yang akan digunakan," ujar Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto dalam keterangan resmi, Kamis, (19/10).
Kargo LNG pertama dari Tangguh Train 3 tengah berlayar menuju fasilitas regasifikasi PLN di Arun, Nanggroe Aceh Darussalam.
Baca juga; PLN Lakukan Kerjasama Energi Baru Terbarukan dengan Tiongkok
Dengan beroperasinya Tangguh Train 3, maka kapasitas produksi dari dua kilang atau train lainnya akan bertambah 3,8 juta ton LNG dan membuat total kapasitas produksi tahunan menjadi 11,4 juta ton LNG.
Dwi menjelaskan bahwa Tangguh merupakan produsen LNG terbesar di Indonesia dan produksi dari Tangguh Train 3 akan berkontribusi signifikan dalam pencapaian target produksi gas nasional sebesar 12 miliar standar kaki kubik per hari (bscfd) di 2030.
Baca juga: Menilik Limbah Kelapa Sawit Jadi Co-Firing Biomassa
“Dengan bertambahnya kapasitas produksi gas, membuat Tangguh memegang peranan penting dalam kebutuhan energi gas di Indonesia. Total produksi gas dari Tangguh kini mencapai lebih dari sepertiga produksi gas nasional,” terangnya.
Terkendala Pandemi Covid-19
Kepala SKK Migas menceritakan dalam perjalanan pengoperasian Tangguh Train 3, proyek ini terdampak cukup hebat oleh situasi pandemi covid-19 dan membutuhkan waktu enam setengah tahun untuk penyelesaian, setelah mendapatkan persetujuan akhir investasi di 2016.
Pada puncak konstruksi, terdapat lebih dari 13.500 pekerja yang terlibat dalam konstruksi proyek yang terletak di wilayah terpencil ini dan sebanyak 155 juta jam kerja telah dihabiskan untuk merampungkan proyek.
Executive vice president (EVP) Gas and Lowcarbon Energy BP Anja-Isabel Dotzenrath menambahkan dengan Tangguh Train 3 beroperasi secara aman, menandakan fase baru untuk Tangguh LNG dalam memproduksi gas di Tanah Air.
“Tangguh merupakan proyek yang penting untuk BP dan Indonesia karena akan berkontribusi secara signifikan dalam menjawab kebutuhan akan energi yang lebih terjangkau," imbuhnya.
Menurutnya, Tangguh Train 3 akan meningkatkan dampak positif kepada elektrifikasi di Papua Barat dan untuk melanjutkan pengembangan pekerja Tangguh dari Papua dari 73% sampai 85% pada tahun 2029, sesuai dengan komitmen yang telah dibuat Tangguh.
(Z-9)
ANGGOTA Komisi XIII DPR RI, Yan Permenas Mandenas, menyoroti masih maraknya tambang ilegal di Papua, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Barat Daya dan Papua Barat.
TNI mengerahkan sejumlah Helikopter Caracal untuk menjemput mereka beserta orang tuanya yang tinggal di pelosok, pedalaman hutan dan pegunungan yang sulit dijangkau.
Dengan meningkatnya kapasitas penyaluran kredit yang terjamin, peluang ekonomi masyarakat Papua pun terbuka lebih luas.
Selain MBG, Pemprov Papua Tengah juga mengimplementasikan pemberian Makanan Tambahan dan BLT untuk balita, Cek Kesehatan Gratis, pembentukan 1.045 koperasi desa.
KETUA Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gempur Papua, Panji Agung Mangkunegoro menuding aparat kepolisian melakukan penganiayaan terhadap dirinya saat aksi di Bandara Sentani, Papua
Para peserta merupakan mahasiswa baru yang diterima melalui jalur kerja sama antara Dinas Pendidikan Kabupaten Mappi, Papua Selatan dan UNJ.
Pembangunan kilang modular itu berkaitan erat dengan rencana impor minyak mentah (crude oil) dari AS ke Indonesia.
JAM-Pidsus Kejaksaan Agung menyita sejumlah aset milik PT Orbit Terminal Merak (OTM), termasuk kilang minyak, dalam kaitannya dengan dugaan korupsi tata kelola minyak mentah
JAM-Pidsus Kejaksaan Agung menyita sejumlah aset milik PT Orbit Terminal Merak yang nantinya bakal disita untuk negara terkait dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang
Belanja modal dari AS yang direncanakan oleh Bahlil berdampingan dengan rencana pemerintah untuk mengimpor minyak mentah, bahan bakar minyak (BBM), dan LPG dari Amerika Serikat.
KEJAKSAAN Agung (Kejagung) menyita uang tunai senilai Rp900 juta dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina periode 2018-2023.
Kilang-kilang utama seperti Balikpapan, Cilacap, dan Dumai kini mampu mengolah minyak mentah dengan spesifikasi beragam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved