Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
ARAB Saudi memperpanjang pengurangan produksi minyak. Rusia pun memangkas ekspor, karena produsen utama itu mencoba menopang harga minyak yang merosot.
Pemotongan oleh Riyadh sebesar satu juta barel per hari pertama kali diumumkan setelah pertemuan produsen minyak pada Juni dan mulai berlaku pada akhir pekan. Menteri Energi Saudi Pangeran Abdulaziz bin Salman mencatat pada pertemuan itu bahwa pemangkasan produksi dapat diperpanjang.
Dalam laporan pada Senin (3/7) yang mengumumkan bahwa pemotongan akan berlanjut hingga Agustus, Badan Pers Saudi mengatakan itu dapat diperpanjang lebih lanjut, mengutip sumber kementerian energi. "Sumber tersebut mengonfirmasi bahwa pemotongan sukarela tambahan ini dilakukan untuk memperkuat upaya pencegahan yang dilakukan oleh negara-negara OPEC+ dengan tujuan mendukung stabilitas dan keseimbangan pasar minyak," kata SPA.
Baca juga: Dibantu IMF, Inflasi Pakistan Turun Pertama Kali dalam Tujuh Bulan
Pada hari ini juga, Rusia mengumumkan pemotongan ekspornya sebesar 500.000 barel per hari untuk Agustus sebagai bagian dari upaya untuk memastikan bahwa pasar minyak tetap seimbang. Pengumuman oleh Alexander Novak, wakil perdana menteri Rusia yang bertanggung jawab atas kebijakan energi, itu datang setelah pemotongan produksi minyak Rusia tahun ini dengan volume yang sama sebagai bagian dari tanggapan Moskow terhadap sanksi Barat yang dikenakan atas konflik di Ukraina.
Upaya baru-baru ini oleh OPEC+ untuk meningkatkan harga dengan mengurangi produksi belum berhasil. Analis menyatakan keraguan yang satu ini akan berbeda meskipun kenaikan awal tercatat pada Senin.
Baca juga: Yellen: Ekonomi AS Lebih Tangguh dari yang Diperkirakan
"Ini reaksi spontan terhadap laporan pengurangan produksi," kata analis IG Chris Beauchamp. "Namun mengingat ini bukan langkah terkoordinasi dari semua anggota (OPEC+), tampaknya sulit untuk membayangkan ada lebih banyak keuntungan dalam hal ini."
Reaksi pasar awal dibungkam. Brent naik 0,98% menjadi US$76,15 per barel. West Texas Intermediate naik 1,02% menjadi US$71,36 per barel. Padahal sejak awal tahun, Brent turun 11% dan WTI turun 7%, karena pemulihan yang lamban di Tiongkok dan kekhawatiran tentang ekonomi AS membebani perkiraan permintaan.
"Arab Saudi berharap menurunkan pasokan global selama musim panas untuk memberikan dukungan pada harga," kata Jamie Ingram, editor senior di MEES. "Akan ada sedikit harapan bahwa Rusia akan sepenuhnya mematuhi komitmen terbaru ini, tetapi hal utama di sini ialah pernyataan komitmen publik terhadap strategi manajemen pasar Arab Saudi."
Harga rata-rata Ural Rusia sekitar US$52,17 per barel selama paruh pertama 2023. Ini turun dari US$84,09 selama periode yang sama tahun lalu, kata kementerian keuangan Rusia, Senin.
Penurunan itu mencerminkan efek dari batasan harga yang diberlakukan pada Desember oleh koalisi yang melibatkan ekonomi terkemuka Kelompok Tujuh, Uni Eropa, dan Australia.
Arab Saudi mengandalkan harga minyak tinggi untuk mendanai agenda reformasi ambisius yang dapat mengalihkan ekonominya dari bahan bakar fosil. Raksasa minyak Saudi Aramco, permata ekonomi kerajaan, mengatakan pihaknya mencatat keuntungan sebesar US$161,1 miliar tahun lalu, memungkinkan Riyadh mencatat surplus anggaran tahunan pertamanya dalam hampir satu dekade.
Analis mengatakan kerajaan membutuhkan harga minyak US$80 per barel untuk menyeimbangkan anggarannya. Ini jauh di atas rata-rata baru-baru ini. (AFP/Z-2)
PT Pertamina Hulu Energi memproduksi hingga 566 ribu barel minyak per hari (barrel oil per day/BOPD) hingga akhir tahun lalu. Jumlah ini sebesar 68% produksi minyak mentah nasional.
Pemboran hari ini bakal menghasilkan 1.203 barel minyak per hari dan 14,58 juta meter kubik gas setara minyak per hari.
HARGA minyak dunia turun lebih dari 2% setelah produsen OPEC+ menyetujui pengurangan produksi minyak secara sukarela.
OPEC+ kembali bertemu kemarin, dan setuju untuk melakukan pengurangan kembali yang lebih dalam karena harga minyak terus turun, meskipun diprediksi naik pada tahun depan.
HARGA minyak dunia terus menunjukkan tren kenaikan, mengikuti sesi sebelumnya pada Rabu (29/11/2023).
HARGA minyak dunia meningkat jelang kenaikan menjelang pertemuan OPEC+ pada akhir pekan ini.
Menurut Gugun, Indonesia dan Saudi Arabia menekankan pentingnya memperluas kemitraan ekonomi dan perdagangan.
Antara lain mengenai pemukiman haji hingga peluang Indonesia menggunakan Bandara Taif untuk kedatangan dan kepulangan jemaah.
MENTERI Agama (Menag) Nasaruddin Umar menyebut Kerajaan Arab Saudi mengirimkan sinyal positif terhadap urusan ibadah haji yang diajukan pemerintah Indonesia.
PRESIDEN Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Kerajaan Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud (MBS), menyepakati sejumlah kerja sama strategis
Sejumlah anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) turut mendampingi. Rombongan Prabowo juga mendapatkan pengawalan ketat dari aparat penegak hukum setempat.
Hidayat Nur Wahid (HNW) berharap beragam hal yang akan dibicarakan dalam kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Arab Saudi mendapatkan sambutan yang positif.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved