Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PT Data Sinergitama Jaya Tbk (Elitery) telah mencatatkan kinerja keuangan yang positif di tahun 2022. Mengutip laporan keuangan tahun buku 2022, Elitery mengantongi laba bersih sebesar Rp9,6 miliar di tahun 2022, angka ini naik jika dibanding periode sebelumnya sebesar Rp4,9 miliar (2021). Pencapaian tersebut menyebabkan laba tahun berjalan per saham dasar (Earning per Share) menjadi Rp14,12 per saham, naik 5 poin jika dibandingkan pada tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp9,41 per saham.
Adapun pendapatan di tahun 2022 sebesar Rp178,6 miliar, naik 97% dari pendapatan pada tahun sebelumnya Yang sebesar Rp90,7 miliar. Pendapatan ini disumbang oleh jasa managed service sebesar Rp147,5 miliar dan produk Rp15,3 miliar, serta jasa lainnya sebesar Rp15,9 miliar.
Pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2022 yang akan digelar 24 Mei 2023 mendatang, manajemen mengusulkan dividen final sebesar Rp3,5 per saham atau sekitar 75% dari laba bersih yang didapat atau Rp7,2 Miliar.
Usulan Manajemen atas dividen final ini didasari oleh hasil kinerja perusahaan yang gemilang di tahun 2022 ini, didukung oleh tingginya permintaan layanan Cloud di berbagai sektor bisnis di Indonesia. Dilihat dari potensi pasar Cloud yang sangat besar di Indonesia membuat sejumlah investor berinvestasi di bidang ini. Fakta ini didukung dengan data dari International Data Corporation yang menyebutkan bahwa layanan infrastruktur publik Cloud di Indonesia mencapai US$ ,9 miliar. Jumlah tersebut dinilai lebih tinggi dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Untuk diketahui, Elitery (PT Data Sinergitama Jaya) adalah perusahaan managed service di bidang Teknologi Informasi, khususnya teknologi pusat data yang terbaru, yaitu pusat data virtual atau biasa disebut dengan cloud yang beroperasi sejak tahun 2011.
Seperti dikutip dari keterangan resminya, Senin (11/4), Kresna Adiprawira, Presiden Direktur PT Data Sinergitama Jaya Tbk (Elitery) mengatakan, “Kinerja positif tahun 2022 ini mengantarkan Perseroan meraih beberapa penghargaan dan juga memberikan hasil yang memuaskan. Ditambah kondisi pasar di tengah gempuran digitalisasi, hal ini memberikan banyak peluang bagi kami untuk terus berkembang dan meningkatkan layanan bisnis kepada customer.”
“Kami mengusulkan pembagian dividen ini untuk memberikan value kepada para shareholders Elitery. Karena itu, keuntungannya juga dikembalikan kepada shareholders melalui setoran dividen, sedangkan sisa keuntungan bersih Perseroan akan ditambahkan pada laba ditahan guna mendukung bisnis Perseroan untuk siap berlari lebih jauh lagi di tahun 2023,” imbuhnya.(RO/M-3)
Discover adalah salah satu jaringan kartu kredit utama di Amerika Serikat, namun lebih kecil dari tiga jaringan kartu kredit teratas seperti Visa, Mastercard, dan American Express.
BARU saja selesai dengan akuisisi TikTok kepada Tokopedia, sekarang isu rumor merger GoTo dengan Grab sedang ramai dibicarakan, NH Korindo Sekuritas melihat peluang besar yang potensial
Salah satu pokok kesepakatan dalam PKB itu adalah perusahaan tidak melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap karyawan akibat aksi korporasi dan hal-hal lain terkait masa kerja.
Aksi-aksi korporasi ini dilakukan sebagai bagian dari transformasi menyeluruh yang dilakukan Kementerian BUMN terhadap perusahaan-perusahaan di bawah naungannya.
Akuisisi ini bertujuan memperkuat posisi strategis perusahaan agar berkontribusi lebih besar lagi dalam menciptakan nilai tambah.
Perkembangan ekonomi digital nasional, khususnya di sektor jasa keuangan, perlu diimbangi dengan peningkatan pengetahuan dan kemampuan talenta-talenta digital yang terlibat di dalamnya.
Pendidikan berkelas dunia berfokus pada pengembangan Digital Technopreneur untuk talenta muda yang mampu memadukan teknologi dan jiwa kewirausahaan.
Di tengah situasi yang penuh tantangan saat ini, ekonomi digital dan data center menjadi salah satu sektor industri prioritas yang berpotensi besar terhadap investasi.
Berdasarkan laporan e-Conomy SEA 2024 oleh Google Indonesia, sektor ini diproyeksikan menjadi tulang punggung ekonomi digital Tanah Air dengan nilai mencapai US$65 miliar
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) mengambil langkah strategis dalam pengembangan ekosistem kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) di Indonesia.
LOS adalah sistem yang dirancang khusus untuk mendukung pemrosesan aplikasi kredit, mulai dari input data calon debitur, verifikasi, analisis kredit, hingga pencairan dana.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved