Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
PERKEBUNAN merupakan salah satu peluang usaha yang menjanjikan. Tidak hanya berkontribusi sebagai penyedia bahan baku untuk industri, tetapi juga membuka lapangan kerja dan pengembangan wilayah agrobisnis serta meningkatkan pendapatan masyarakat.
Keberhasilan berkembangnya komoditas unggulan strategis perkebunan di pasar global seperti kelapa sawit, kopi, kakao, teh, kelapa, sagu, karet, jambu mete, tebu, lada, pala, cengkih, vanili, dan tembakau tidak terlepas dari sumber daya manusia (SDM), sinergi pemerintah pusat, daerah, pekebun, pelaku usaha perkebunan, dan pihak lainnya.
"Peningkatan kapasitas SDM pekebun perlu didorong dan dibina karena aspek pemeliharaan tanaman menjadi kunci penting peningkatan produksi dan produktivitas. Untuk itu, peningkatan manajemen kompetensi sumber daya tanaman perkebunan diperlukan untuk melakukan terobosan baru dalam budi daya, inovasi teknologi dan berkolaborasi dengan fokus pada integrasi aspek hulu hingga hilir," ujar Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian Andi Nur Alam Syah, melalui siaran resminya, pekan lalu.
Dalam mengembangkan komoditas perkebunan, pekebun dihadapkan tantangan antara lain kondisi tanaman yang tua dan tidak produktif, serangan organisme pengganggu tumbuhan (OPT), sistem perbenihan belum maksimal, penanganan pascapanen belum sesuai dengan good handling practices (GHP), kelembagaan pekebun dan SDM pekebun belum optimal, serta terbatasnya akses atas permodalan untuk pengembangan komoditas perkebunan.
"Pemerintah melalui Kementan terus mempersiapkan langkah strategi responsif dan kolaboratif guna meningkatkan produksi dan produktivitas tanaman perkebunan yang terintegrasi hulu ke hilir," kata dia.
Di antaranya, penyediaan benih unggul bermutu melalui pembangunan dan pengutuhan kebun induk, kebun entres dan pohon induk terpilih, pembangunan nursery modern tanaman perkebunan, kegiatan pengembangan tanaman berupa peremajaan pada tanaman tua rusak dan tak menghasilkan, rehabilitasi tanaman menghasilkan yang belum mencapai produktivitas optimum, serta intensifikasi tanaman untuk tanaman belum menghasilkan hingga umur tanaman menghasilkan.
"Pemerintah juga terus mendorong kemampuan pekebun melalui bimbingan teknis serta pelatihan peningkatan kapabilitas pekebun bagi pekebun yang menitikberatkan pada cara penerapan good agricultural practices (GAP) secara konsisten dan cara pengolahan hasil perkebunan. Dengan begitu, dapat membantu pekebun dalam meningkatkan keterampilan teknis, pengetahuan, serta menjadikan pekebun bisa mengelola lahan pertanian dengan mandiri, bersaing dengan pasar, dan sanggup bertahan menghadapi tantangan ke depan," tutupnya. (RO/S3-25)
PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I) menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas insiden yang terjadi pada Kamis, (15/5), di Desa Kaligedang, Bondowoso, Jawa Timur.
BAKN DPR RI melakukan kunjungan kerja ke PTPN I Regional 2. Kegiatan tersebut dilakukan sebagai dukungan terhadap keberlanjutan program strategis Tanam Sejuta Pohon.
Di Kabupaten Batang, kopi tidak sekedar kenikmatan sajian minuman khas tetapi kini telah berkembang menjadi sebuah wahana wisata yang menarik perhatian pelancong.
Proyek ini juga mencakup pengembangan ekosistem perkebunan kelapa organik seluas 20 ribu hektare.
Anggota Komisi XII DPR RI Mukhtarudin menyoroti ketidakjelasan manfaat nilai karbon yang diterima oleh daerah. Masih ada kebingungan mengenai realisasi dana karbon bagi daerah,
Pada 2024, sebanyak 331 mahasiswa ITSI berhasil menyelesaikan studi. Dari jumlah tersebut, 53 lulusan telah diterima bekerja di perusahaan perkebunan,
Kolaborasi ini menjadi momentum untuk memperkuat peran Indonesia dalam berbagi praktik baik di bidang administrasi publik di Timor Leste.
Sebuah lembaga vokasi perfilman, B Film School, berkomitmen melahirkan banyak sumber daya manusia (SDM) di bidang industri perfilman.
PT Perusahaan Gas Negara (PGN) terus menunjukkan komitmen dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul dari kalangan muda, khususnya mahasiswa.
DALAM mitologi Jawa klasik, bianglala kerap menjadi pertanda perubahan cuaca dan pergeseran musim serta simbol harapan setelah badai.
Upaya untuk mewujudkan peningkatan kualitas anak, perempuan, dan remaja masih banyak menghadapi tantangan.
SETIAP perusahaan dituntut memiliki strategi jangka panjang dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang inklusif dan berkelanjutan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved