Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Presiden Dukung Pemerataan Pembangunan Infrastruktur Negara Berkembang

Andhika Prasetyo
15/11/2022 17:11
Presiden Dukung Pemerataan Pembangunan Infrastruktur Negara Berkembang
Presiden Joko Widodo(ANTARA FOTO/Aditya Pradana )

PRESIDEN Joko Widodo mengapresiasi program Partnership for Global Infrastructure and Investment (PGII) yang diinisiasi G7 untuk menciptakan pemerataan pembangunan di negara-negara berkembang.

Indonesia, sambungnya, selalu mendukung berbagai upaya yang bisa memberi ketahanan bagi negara-negara yang saat ini tengah berjibaku bertahan dari berbagai tantangan dan krisis multidimensional.

“Indonesia selalu mendukung penguatan pembangunan infrastruktur di negara-negara berkembang. Kita tahu krisis multidimensional yang tengah dihadapi dunia membawa tantangan tersendiri bagi pembangunan infrastruktur di negara-negara berkembang,” ujar Jokowi di Arpuva Kempinski, Bali, Selasa (15/11).

Kendati demikian, Kepala Negara mengingatkan dukungan dari PGII harus didasarkan pada kebutuhan riil negara penerima bantuan. Konsultasi dan dialog harus menjadi pedoman utama. Jangan sampai, infrastruktur yang dibangun ternyata tidak betul-betul dibutuhkan masyarakat dan negara tujuan.

“Pembangunan infrastruktur juga perlu memberdayakan penduduk setempat agar mereka memiliki rasa kepemilikan yang tinggi,” ucapnya.

Baca juga: Presiden Joko Widodo Lakukan Pertemuan Bilateral Dengan Sekjen PBB

Kemudian, PGII juga harus dilandaskan pada paradigma kolaborasi. Harus ada banyak pihak yang dilibatkan dalam kebijakan tersebut, terutama dari sektor swasta.

Selain itu, program global itu juga harus berorientasi pada pembangunan hijau dan trasnsisi energi. Pasalnya, selama ini, negara berkembang adalah yang paling rentan terhadap tantangan pembangunan berkelanjutan dan perubahan iklim.

“Presidensi G-20 Indonesia mendorong usaha nyata di bidang sustainable infrastructure dan pendanaan pembangunan. Indonesia juga bersungguh-sungguh mengembangkan indsutri hijau termasuk ekosistem industri mobil listrik sebagaimana kita saksikan di KTT G-20 kali ini,” tutur mantan wali kota Surakarta itu.

“Indonesia siap mendukung inisiatif PGII. Harapan saya, ini dapat memperkuat hasil yang telah dicapai di G-20," pungkas Presiden.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya