Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
TERBITNYA Peraturan Presiden Nomor 35 Tahun 2022 tentang Penguatan Fungsi Penyuluhan Pertanian merupakan salah satu prestasi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di era Kabinet Indonesia Maju. Perpres yang mengatur penguatan fungsi penyuluhan pertanian ini diyakini akan mendukung peningkatkan pencapaian pangan nasional.
"Di antara terobosan yang dilakukan Menteri Pertanian, terbitnya Perpres ini merupakan prestasi Pak Menteri. Masukan-masukan bagus yang diberikan (Syahrul Yasin Limpo) kepada Presiden membuat Perpres ini ada," kata Ketua Harian DPD Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jawa Barat Entang Sastraatmadja, Kamis (20/10).
Kabinet Indonesia Maju dilantik Presiden Joko Widodo pada 20 Oktober 2019. Per hari ini, Kamis (20/10), kabinet persis berusia tiga tahun. Entang menjelaskan, Perpres yang terbit pada Maret 2022 tersebut memperkuat fungsi penyuluhan pertanian melalui penguatan fungsi penyuluhan pertanian dan penguatan sinergi hubungan kerja antara pusat, provinsi, kabupaten/kota, dan kecamatan.
Entang memberi catatan, tantangan ke depan yaitu mengimplementasikan perpres tersebut. "Jangan sampai peraturan yang ada terbentur teknis pelaksanaan di lapangan," imbuhnya.
Karena itu, menurut Entang, koordinasi antara Menteri Pertanian dengan para pemimpin daerah bisa lebih dimaksimalkan lagi. Misalnya dengan mengadakan pertemuan via Zoom tiga bulan sekali.
"Komunikasi dan koordinasi antara Pak Menteri dengan gubernur belum optimal. Dengan Zoom, biayanya akan lebih murah," tuturnya.
Lebih lanjut, Entang menambahkan, ada dua persoalan besar yang butuh penanganan cukup penting terkait pelestarian swasembada beras dan menjaga keperkasaan pertanian. Untuk menjaga itu, tantangan pertama berkaitan alih fungsi lahan pertanian ke nonpertanian.
Proses alih fungsi lahan, kata dia, harus benar-benar dikendalikan secara penuh dan bertanggung jawab. "Memang ada gesekan dengan kepentingan lain, seperti pemenuhan permukiman dan infrastruktur. Namun pertanian tetap harus dilestarikan. Pak Menteri bisa berkoordinasi dengan kementerian terkait untuk menyelamatkan lahan pertanian produktif yang tersisa," paparnya.
Masalah kedua terkait dengan regenerasi petani, khususnya petani padi. Menurut Entang, semakin banyak anak muda perdesaan yang hijrah ke kota karena enggan menjadi petani. "Ironi bila negeri agraris tanpa petani. Kalaupun sekarang ada petani muda, tetapi mereka lebih tertarik usaha tani di luar petani padi. Dan mindset mereka lebih ke pengusaha," keluh dia. (RO/OL-14)
Pengadilan tinggi turut mengubah uang pengganti yang dibebankan kepada SYL, yakni menjadi Rp44.269.777.204 ditambah 30.000 dolar Amerika Serikat.
Bantahan SYL dalam nota pembelaanya soal fee 20% dinilai masuk akal
Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) memastikan memberikan perlindungan terhadap mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Firli Bahuri tersangka dalam kasus dugaan penerimaan gratifikasi, suap, dan pemerasan, tidak hadir dalam pemeriksaan di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan.
Usai diperiksa KPK, Arief mengaku, dicecar 10 pertanyaan oleh penyidik dari KPK terkait kasus korupsi yang menjerat eks Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Juru Bicara KPK, Ali Fikri, menjamin KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan Kepala Badan Pangan Nasional atau Bapanas, Arief Prasetyo Adi, berikutnya.
KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) melakukan sosialisasi di berbagai lokasi terkait dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2025.
TENAGA Penyuluh Pertanian di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) sangatlah kurang.
KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) melalui Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang, menggelar Pelatihan Vokasi PascaPanen dan Pengolahan Hasil Buah dan Sayuran.
Tujuan klasterisasi untuk mendorong pembentukan korporasi di tingkat kabupaten guna menaungi klaster-klaster komoditas pangan.
Kunjungan mahasiswa Polbangtan merupakan bagian dari upaya meningkatkan kualitas pendidikan serta pengembangan praktik pertanian modern.
Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi mengingatkan petani untuk mengembangkan produk olahan dari hasil pertanian, sehingga tidak lagi menjual produk mentah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved