Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Beli Produk Dalam Negeri Turut Buka Lapangan Kerja dan Dorong UMKM

Mediaindonesia.com
07/7/2022 19:22
Beli Produk Dalam Negeri Turut Buka Lapangan Kerja dan Dorong UMKM
Literasi Digital dengan mengusung tema: “Yuk Cintai Produk Dalam Negeri”.(Ist)

DI masa pandemi covid-19 ini, para pelaku usaha bukan tidak kesulitan dalam menjual dagangannya. Ada pelaku usaha yang diuntungkan dan ada juga yang mendapatkan kerugian. Tidak sedikit juga masyarakat yang tetap memakai produk luar negeri..

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) sebagai pihak yang bertanggung jawab telah menyelenggarakan webinar yakni Literasi Digital dengan mengusung tema: “Yuk Cintai Produk Dalam Negeri”.

Dalam webinar Literasi Digital, sebagai Key Opinion Leader, Digital Culuture, Depito Desto Piani, mengatakan,“Mencintai produk dalam negeri adalah sikap bangga menggunakan produk yang dihasilkan oleh negara nya sendiri sikap bangga ini bisa ditunjukan dengan menggunakan produk dalam negeri."

"Begitupun sebaliknya sikap tidak mencintai produk dalam negeri pasti menggunakan produk impor,” kata Desto dalam keterangan pers, Kamis (7/7).

Baca juga: Kementerian PUPR Genjot Belanja Produk Dalam Negeri

Menurut Desto, alasan dengan masyarakat Indonesia harus mencintai produk dalam negeri, maka lapangan pekerjaan bertambah dan sekaligus mengurangi ltingkat pengangguran.

"Gerakan kecil ini yang dapat dilakukan ternyata dapat membantu orang untuk mendapatkan kesejahteraan," ujarnya. 

Sselain itu, penggunaan produk dalam negeri  juga turut mendukung dan mengembangkan usaha mikro kecil  dan menangah (UMKM) lokal dan pengusaha lokal untuk dapat bersaing di pasar internasional.

Desto menambahkan dalam kesimpulannya, produk indonesia merupakan produk yang sebetulnya memiliki kualitas dan pemasaran yang cukup bagus.

"Hanya saja pola kebiasaan masyarakat indonesia yang selalu mengikuti trend dan gaya hidup tinggi yang menjadikan rendahnya jiwa nasionalisme masyarakat untuk mencintai produk lokal," ujar Desto. (RO/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya