Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
PT. Pangan Masa Depan meresmikan pabrik beras yang berlokasi di Karang Mulya, Kecamatan Kandang Haur, Kabupaten Indramayu, Kamis (23/6). Pabrik beras ini tercanggih menggunakan teknologi terkini dari Jerman.
Pada kesempatan tersebut, PT. Pangan Masa Depan turut mengundang ratusan anak yatim dari Pesantren Al-Mukhlasun serta masyarakat sekitar Keluarahan Karang Mulya untuk menyaksikan serangkaian acara peresmian Pabrik Beras ini. Hadir juga pada acara peresmian Pabrik Beras PT. Pangan Masa Depan Kepala Desa Karang Mulya, Camat Kandang Haur, dan Ketua MUI Kandang Haur serta ceramah agama dari Buya Syakur Yasin, MA.
Bambang Supeno selaku Direktur PT. Pangan Masa Depan berharap dengan adanya pabrik beras dengan teknologi terkini memberikan manfaat bagi lingkungan, khususnya pertanian di Kabupaten Indramyu. "Alhamdulillah, Puji syukur semoga dengan adanya pabrik ini akan semakin memberikan manfaat kepada lingkungan sekitar terutama masyarakat di Kandang Haur dan sekitarnya. Kami mohon doa dari Bapak/Ibu agar selalu diberikan kelancaran nantinya. Aamiin," ucap Bambang keterangan tertulis yang diterima wartawan, Jumat (24/6).
Hal yang senada disampaikan Rudi Pranata Tjoa selaku Partner Bisnis dari PT. Pangan Masa Depan. Pihaknya ingin memberikan manfaat bagi lingkungan, harga beras yang stabil sehingga memberikan kepastian bagi petani dalam memperoleh penghasilan. Jangan sampai saat panen raya harga padi/beras turun.
"Saya setuju dengan Pak Bambang. Apalagi pak Bambang memiliki integritas yang tinggi dan memerhatikan warga sekitar melalui santunan rutin tiap bulan yang diberikan bagi warga yang membutuhkan," ucap Rudi.
Pada acara puncak peresmian PT. Pangan Masa Depan yaitu tausiyah dari Buya Syakur Yasin. Beserta doa dan simbolis penyerahan santunan kepada anak yatim. Acara peresmian ditandai dengan menyalakan mesin operasional pabrik oleh Direktur PT. Pangan Masa Depan Bambang Supeno. Hal ini menandakan pabrik resmi dibuka. (OL-13)
Baca Juga: Pemberdayaan UMKM Agresif, Menkop UKM Teten Ingin Perbankan Tiru BNI
Langkah ini sejalan dengan arah kebijakan hilirisasi yang dikawal pemerintah sejak era Presiden Joko Widodo hingga Presiden Prabowo Subianto.
Perusahaan pemrosesan serta pengemasan makanan dan minuman, Tetra Pak meresmikan fasilitas produksi material tahap kedua di Binh Duong, Vietnam.
Perluasan ini tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga memungkinkan Sozio merespons kebutuhan pelanggan secara lebih cepat dan efektif di seluruh wilayah.
Kondisi paling memprihatinkan ditemukan pada PT SBJ yang memiliki 12 tungku peleburan untuk kapasitas 8.816 ton per tahun, namun sama sekali tidak memiliki cerobong.
ANGGOTA DPR RI dari Partai Nasdem, Rachmat Gobel, mengatakan ada perbedaan nyata antara membangun pabrik dan membangun industri.
PENJUALAN MMI sepanjang 2024 meningkat secara signifikan. Pada 2025, perseroan juga akan membangun pabrik popok di Indonesia untuk untuk memperlancar proses bisnis.
Inspeksi bersama KPPU Kanwil I Medan, Disperindag Sumut dan Bulog menemukan produsen beras premium berhenti beroperasi akibat ketiadaan bahan baku.
Hingga saat ini tidak ditemukan indikasi beras oplosan di wilayah Kabupaten Brebes, dan kondisi tersebut akan terus dijaga.
Petugas gabungan Satgas Pangan di sejumlah daerah di Jawa Tengah terlihat turun dan mendatangi pasar tradisional dan langsung melakukan pengecekan para pedagang dan distributor beras.
kenaikan harga gabah dan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras premium yang tidak berubah mendorong pihak-pihak tertentu untuk melakukan pengoplosan beras
Pernyataan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang mengungkap temuan 212 merek beras diduga melakukan pengoplosan dan pelanggaran mutu, memantik perhatian publik.
TEMUAN beras terindikasi oplosan membuat penjualan komoditas pangan pokok itu lesu di pasar Kota Malang, Jawa Timur.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved