Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

TAPG Dorong Kewirausahaan Karyawan Melalui Program Paguyuban Mandiri

Widhoroso
25/2/2022 18:53
TAPG Dorong Kewirausahaan Karyawan Melalui Program Paguyuban Mandiri
Salah satu kegiatan anggota paguyuban karyawan TAPG.(DOK TAPG)

UNTUK menyejahterakan karyawan, PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG) membentuk Program Paguyuban Mandiri. Selain menjaga hubungan antarkaryawan, Program ini juga bertujuan mendorong partisipasi aktif anggota agar memiliki jiwa kewirausahaan.

Perseroan telah membentuk paguyuban pada 2017 sebagai wadah dan sarana kegiatan sosial yang bersifat gotong-royong, kesehatan, keagamaan, olahraga, seni dan budaya, serta media komunikasi antarkaryawan dengan TAPG. Hingga saat ini sudah terdapat sebanyak 200 Paguyuban di seluruh anak perusahaan dengan total 17 ribu karyawan yang anggota.

"Perseroan mengembangkan kegiatan kewirausahaan paguyuban yaitu Program Paguyuban Mandiri. Kegiatan yang telah berjalan selama ini adalah berkebun sayur, buah, atau tanaman apotek hidup, budidaya ikan dan kerajinan tangan. Semua bertujuan mendorong kemandirian anggota," ucap Business Partner Department Head TAPG, Andi Firmansyah dalam keterangan yang diterima, Jumat (25/2).

"Program Paguyuban Mandiri juga memiliki kegiatan yang lain yaitu kegiatan pembangunan dan perbaikan fasilitas, seperti balai paguyuban, tempat olah raga, instalasi air bersih, arena bermain, dan lain-lain. Program ini dilakukan secara gotong royong dengan melibatkan seluruh anggotas esuai dengan keahliannya," lanjut Andi.

Dengan pembentukan paguyuban beserta seluruh kegiatannya, jelasnya, perseroan telah menunjukkan kepeduliannya terhadap semua karyawan. Inisesuai dengan salah satu nilai DNA Perseroan (DNA Triputra), yaitu Compassion, yang memiliki arti menempatkan kemanusiaan dan tujuan yang lebih mulia di atas kepentingan pribadi," ujar Andi.

Perwakilan paguyuban di salah satu perusahaan anak TAPG di Kalimantan Timur, Puguh Sutrisno, menyambut positif aktivitas-aktivitas tersebut. Menurutnya, paguyuban dari Perseroan merupakan penyambung silahturahmi antara sesama karyawan dan atasan.

"Saya rasa, jika tidak ada ini, maka akan sulit bagi kami untuk saling berhubungan, mengingat kami berasal dari banyak suku. Karena itu, kerukunan menjadi salah satu poin penting sehingga kami dapat maju dan berkembang bersama-sama. Melalui kegiatan paguyuban, semangat gotong royong kami semakin tinggi," lanjut Puguh. (RO/OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya