Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KEMENTERIAN Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) mengakui permasalahan utama yang dihadapi dalam pengembangan pesawat N219 Amphibi buatan PT Dirgantara Indonesia (PT DI) ialah soal pengganggaran.
Tidak dijelaskan berapa kebutuhan anggaran tersebut, namun dalam perencanaan pengembangan sampai 2024, dana tersebut dialokasikan melalui Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
“Pesawat ini telah diproduksi dengan mengedepankan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), sehingga mendukung pengembangan konektivitas darat dan laut di Indonesia," kata Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves Ayodhia G L Kalake dalam rilisnya, Sabtu (13/11).
Selain itu permasalahan lain yang disoroti ialah tingkat korosif yang tinggi karena mendarat di laut. Kemenko Marves meminta PT. DI menginventarisasikan berbagai problematika yang ada.
“Kami harap nantinya ada pertemuan lanjut antara PT. DI dan berbagai pihak, baik dengan BRIN, Kementerian Perhubungan, Kementerian Keuangan dan Kementerian BUMN,” ungkap Firdausi Manti, Asisten Deputi Industri Maritim dan Transportasi Kemenko Marves.
Baca juga : Emas Kian Memikat saat Kekawatiran Inflasi Menguat
Pesawat ini dikatakan memiliki kecepatan hingga 296 KM per jam pada ketinggian maksimal 10.000 kaki. Dengan beban 1.560 KG, pesawat mampu menempuh jarak hingga 231 KM.
Take-off untuk ketinggian 35 kaki dari darat membutuhkan jarak 500 meter, sedangkan dari air, ia membutuhkan jarak hingga 1.400 meter. Kemudian untuk landing dari ketinggian 50 kaki, ia membutuhkan jarak 590 meter untuk di darat, dan 760 meter untuk di laut.
Jika sesuai dengan linimasa yang ada, pesawat ini diperkirakan dapat melaksanakan penerbangan pertamanya di 2023.
“Maximum Take-Off Weight pesawat ini mencapai 7.030 Kg dengan maximum landing weight 6.940 Kg, dengan total kapasitas bahan bakar 1.600 Kg,” ungkap Batara Silaban, Direktur Produksi PT DI.
Fleksibilitas yang dimiliki pesawat ini dikatakan mampu mencakup darat, danau dan sungai besar, hingga teluk dan laut. Selain itu, amphiport (airport untuk pesawat amphibi) diklaim dibangun dengan lebih murah dibandingkan dengan airport pada umumnya. (OL-7)
Pesawat Southwest Airlines mengalami penurunan ketinggian secara mendadak setelah lepas landas di LA. Insiden itu membuatnya hampir bertabrakan dengan pesawat lain.
Tak hanya berkaitan dengan gaya, memilih pakaian yang tepat bisa memberikan kamu pengalaman terbang yang menyenangkan dan aman.
Dua orang ditemukan tewas di kompartemen roda pesawat JetBlue yang terbang dari New York City, setelah mendarat di Bandara Fort Lauderdale-Hollywood International pada Senin malam.
Asosiasi Penerbangan Jerman (BDL) mencatat, di sepanjang 2024, ada 334 korban tewas di seluruh dunia akibat kecelakaan penerbangan sipil.
Sebuah pesawat milik maskapai Etihad Airways yang berencana bertolak dari Bandara Melbourne mengalami pecah ban hingga akhirnya batal lepas landas.
Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev mengatakan pesawat terbang yang jatuh pada pekan lalu adalah karena terkena tembakan dari darat.
PT Dirgantara Indonesia (DI) membantah penyicilan gaji kepada karyawan pada November 2023 disebabkan oleh masalah kontrak yang dilakukan dengan Kementerian Pertahanan (Kemenhan).
MENTERI Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir membantah bahwa PT Dirgantara Indonesia (Persero) atau PTDI melakukan pemotongan gaji karyawan.
LEMBAGA Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) / Indonesia Eximbank memberikan solusi pembiayaan untuk ekspor 6 unit pesawat terbang NC212i buatan PT Dirgantara Indonesia (PTDI)
PT DI sebagai satu-satunya perusahaan kedirgantaraan di Asia Tenggara memiliki kompetensi inti dalam desain dan pengembangan pesawat terbang.
Kerja sama ini meliputi kemampuan perawatan, perbaikan dan overhaul untuk helikopyer dan pesawat militer dari PTDI
Pemerintah berharap hal ini juga akan memicu kolaborasi baru di masa depan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved