Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Gagasan Indonesia Jadi Pionir Pemulihan Penerbangan Global

Insi Nantika Jelita
22/10/2021 22:23
Gagasan Indonesia Jadi Pionir Pemulihan Penerbangan Global
Sejumlah pesawat bersiap lepas landas di Bandara Internasional Soekanro-Hatta(Antara/Yulius Satria Wijaya)

MENTERI Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan, gagasan Indonesia dalam upaya pemulihan dan ketahanan penerbangan sipil global diterima dan menjadi kesepakatan bersama yang dituangkan dalam sebuah deklarasi bersama. 

Deklarasi tersebut merupakan hasil dari rangkaian Pertemuan Tingkat Menteri anggota Organisasi Penerbangan Sipil Dunia/International Civil Aviation Organization (ICAO) High Level Conference on Covid-19 (HLCC) 2021, Jumat (22/10). 

"Kami berharap deklarasi ini dapat menjadi katalis bagi negara anggota untuk menyelaraskan pelaksanaan pemulihan penerbangan global," ujar Menhub dalam keterangan resmi. 

Dia mengatakan, isi dari deklarasi tersebut salah satunya memasukan gagasan dari Indonesia, yang menginginkan adanya penyelarasan strategi manajemen resiko antar negara anggota ICAO, agar pemulihan dapat dilakukan dengan aman dan turut mendukung kebangkitan ekonomi secara global 

Baca juga : Virtual Tour ke Warisan Tambang Batu Bara Ombilin

“Deklarasi ini merupakan upaya kita bersama untuk pemulihan dan ketahanan penerbangan sipil global,” ucap Budi. 

Menhub berharap, pertemuan itu akan membawa hasil positif, dalam bentuk komitmen global, untuk pemulihan penerbangan sipil baik nasional, regional, maupun global dengan aman dan efisien. 

Acara ICAO HLCC diikuti oleh Negara ICAO sejumlah 129 Negara, dengan total 1.574 delegasi peserta, serta diikuti pula oleh Organisasi Internasional (OI) sebagai Observer sejumlah 38 Organisasi dengan 196 delegasi peserta. 

Kemenhub menyampaikan, tujuan konferensi itu untuk mencapai konsensus global dalam upaya pemulihan penerbangan yang aman dan efisien dari krisis covid-19. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya