Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB) kembali mengukir prestasi di tengah pandemi.
Tiga Unit Pembangkit PJB yaitu UP Muara Karang, UP Cirata dan UP Paiton, berhasil meraih sertifikasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) ISO 37001. Ini merupakan pembangkit pertama di Indonesia yang meraih sertifikasi ISO 37001 untuk seluruh lingkup proses bisnis di masing-masing pembangkit tersebut.
Sertifikasi ISO ini diperoleh dari The British Standards Institution (BSI) Indonesia setelah dillakukan dua kali audit kepada 3 pembangkit tersebut. Audit pertama dilaksanakan pada tanggal 2-3 Agustus, sedangkan audit kedua dilaksanakan pada tanggal 5-10 agustus. Berdasarkan hasil audit, UP Muara Karang, UP Cirata, dan UP Paiton berhasil mendapatkan sertifikasi dengan nomor IAMBS 754402, IAMBS 754405, dan IAMBS 754404 dengan cakupan seluruh proses bisnisnya.
Direktur Utama PT PJB, Gong Matua Hasibuan menyampaikan bahwa komitmen PT PJB dalam menjunjung tinggi integritas telah dibuktikan melalui capaian sertifikasi pada unit pembangkit kami.
"Tidak saja di unit pembangkit, anak perusahaan PT PJB pun sudah berhasil mendapatkan sertifikasi ini,” ujar Gong Matua dalam keterangan tertulisnya.
Sebelumnya, 2 anak perusahaan PT PJB sudah mendapatkan sertifikasi ini terlebih dahulu. PT PJB Services yang bergerak di bidang operasional dan pemeliharaan pembangkitan memperoleh sertifikasi SMAP pada 22 Februari 2021 dengan cakupan : Penyediaan Layanan Operasi dan Pemeliharaan Pembangkit Listrik di Kantor Pusat Yang Meliputi Direktorat Perencanaan dan Pemasaran, Direktorat O&M, Direktorat Proyek, Direktorat Keuangan, Direktorat Human Capital, Satuan Perencanaan Korporat, Satuan Manajemen Risiko dan LK3, Satuan Supply Chain Management, Satuan Enjinering, Audit Internal dan Sekretariat Perusahaan.
Sedangkan PT Rekadaya Elektrika, yang bergerak di bidang EPC memperoleh sertifikasi SMAP pada tanggal 24 Mei 2021: ABMS-IND/10064 dengan cakupan construction for building dan civil engineering works, architecture, roads, mechanical & electrical, building maintenance and environmental landscape (engineering, procurement and construction sector). Hal ini menjadikan PJB sebagai anak perusahaan PLN pertama yang melakukan sertifikasi pada unit dan anak perusahaan.
Sertifikasi ini dilakukan dalam upaya untuk membangun, menerapkan, memelihara dan memperbaiki sistem manajemen anti-penyuapan.
Sistem ini dapat berdiri sendiri, dan dapat juga diintegrasikan dalam keseluruhan sistem manajemen yang sudah ada di perusahaan. Penerapan standar ini juga akan membantu organisasi untuk mengendalikan praktik penyuapan dengan cara mencegah, mendeteksi, melaporkan, dan menangani penyuapan.
Sistem manajemen anti penyuapan dirancang untuk menanamkan budaya antipenyuapan dalam sebuah organisasi dan menerapkan pengendalian yang tepat, yang pada gilirannya akan meningkatkan kesempatan untuk mendeteksi dan mengurangi kejadian penyuapan sejak awal. (RO/E-1)
Keberhasilan PLN dalam menjaga aspek finansial secara berkelanjutan di tengah berbagai tantangan adalah dampak dari integritas dalam perusahaan.
PT PLN (Persero) mencetak sejarah baru dengan masuk ke daftar Fortune Global 500 tahun 2025, menempati peringkat ke-469 dunia.
Pelaksanaannya memang lebih cepat, karena kebetulan akan ada pelaksanaan festival Wolobobo.
Salah satu penerima manfaat, Agus, warga Bima, mengungkapkan kegembiraannya setelah rumahnya teraliri listrik,
Penghargaan ini diberikan karena program PLN Peduli 'Desa Berdaya' ini telah memberi dampak positif bagi masyarakat dan menjadi wujud komitmen dalam berkelanjutan program.
tarif tenaga listrik PT PLN (Persero) Triwulan III atau periode Juli-September Tahun 2025 untuk 13 golongan pelanggan nonsubsidi tidak mengalami kenaikan atau tetap
Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBg) dan Compressed Biomethane Gas (CBG) pertama di Papua diresmikan.
PT Perkebunan Nusantara III, bersama Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE), mengambil langkah strategis dalam transisi energi melalui pengembangan PLTS.
Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE), sebagai subholding dari PT Pertamina menyatakan keinginan untuk mengembangkan PLTN di Indonesia.
PRESIDEN Prabowo Subianto meresmikan sebanyak 55 pembangkit listrik Energi Baru Terbarukan (EBT) yang tersebar di 15 provinsi, termasuk milik Medco.
PT Medco Energi Internasional Tbk, melalui anak usahanya PT Medco Power Indonesia (Medco Power), memulai operasi komersial PLTS berkapasitas 25 di Bali Timur.
Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025-2034 dinilai berpotensi menghambat momentum Indonesia dalam merealisasikan transisi energi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved