Inklusif dan Kolaboratif, Arsjad Rasjid Layak Jadi Ketum Kadin

PANDEMI covid-19 yang membawa dampak terhadap perekonomian mengharuskan para pengusaha melakukan adaptasi dan inovasi. Begitu pula dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, sebagai organisasi yang menaungi para pengusaha, Kadin pun harus berbenah.

Ketua Umum Kadin Bengkulu Feri Rizal mengatakan Kadin lima tahun ke depan membutuhkan ketua umum yang mampu menjawab tantangan zaman. Hal ini harus ditentukan dalam Munas Kadin VIII yang salah satu agendanya adalah memilih ketua umum baru.

"Saya sudah 15 tahun bersama Kadin, saat ini Kadin butuh pemimpin yang bisa membawa perubahan berkemajuan dan bekerja sama dengan baik dengan berbagai pihak termasuk pemerintah," kata Rizal dalam keterangannya, Minggu (30/5).

Baca juga: Kadin Daerah Dukung Empat Pilar Arsjad Rasjid

Hingga saat ini tercatat ada dua orang nama yang masuk dalam bursa calon ketua umum dalam Munas yang rencananya bakal digelar di Kendari, 30 Juni mendatang tersebut. Keduanya yakni Presiden Direktur PT Indika Energy Arsjad Rasjid dan pemimpin konglomerasi Kelompok Bakrie, Anindya Novyan Bakrie.

Dari dua kandidat caketum itu, Rizal menilai Arsjad Rasjid sebagai sosok yang inovatif dan mampu menjadikan Kadin Indonesia lebih maju ke depan.

"Semua ini ada pada kesungguhan dan keikhlasan Arsjad Rasjid memimpin Kadin baru yang inklusif dan kolaboratif. Bersama Arsjad Rasjid kita bisa," ucap Rizal.(OL-5)