Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PT Pangansari Utama Food and Resources (PUFR) menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan perusahaan wadah petani Badan Usaha Milik Petani (BUMP) PT Pengayom Tani Sejagad. Kerja sama terkait penyediaan beras organik.
"Kolaborasi ini untuk memperkuat, menguntungkan, meningkatkan, dan mengembangkan usaha ke depan," ujar Direktur Utama PT Pangansari, Maghfur Lasah, usai penandatanganan MoU di kawasan Metro TV, Jakarta, Jumat (16/4).
Lasah mengatakan BUMP PT Pengayom Tani Sejagad akan menyuplai beras organik yang akan diekspor ke proyek katering PT Pangansari yang ada di luar negeri.
Direktur Utama BUMP PT Pengayom Tani Sejagad Guruh Sri Pamungkas mengapresiasi kolaborasi ini karena membuka koneksivitas kepada para kelompok tani. Ia berharap kerja sama ini kelak tak hanya untuk pasokan beras, tapi juga pangan lain seperti kopi dan sayuran.
"Bagaimana kita mengembangkan korporasi petani ini sesuai dengan visi misi Media Group yang ingin mengembangkan UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah)," kata Guruh.
Baca juga: Pangansari Utama Sabet Penghargaan Merek Bisnis Tepercaya 2021
Selain dengan BUMP PT Pengayom Tani Sejagad, PT Pangansari juga menandatangani MoU dengan tiga korporasi lain. Yakni, Maktour Tour & Travel, PT Widodo Makmur Unggas, dan PT Wijaya Karya.
CEO Media Group, Mohammad Mirdal Akib, mengungkapkan kolaborasi dengan perusahaan lain adalah strategi baru untuk bertahan pascapandemi covid-19. Pasalnya, kehidupan tak akan sama seperti sebelum munculnya penyakit yang disebabkan virus korona tersebut.
"Cara dan pola (berbisnis) harus beda, yang paling penting bukan kompetisi, tapi kolaborasi," kata Mirdal pada kesempatan yang sama. (A-2)
Di tengah krisis iklim dan krisis pangan, peran petani milenial dan pemanfaatan teknologi menjadi kunci penting bagi Indonesia dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
Lapis Bogor Sangkuriang, sebagai pemain utama dalam bisnis olahan talas akan mendapatkan akses yang lebih baik terhadap bahan baku berkualitas tinggi dari para petani.
YESS menjadi salah satu solusi yang terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas dan kesejahteraan dan memberdayakan petani di Indonesia.
Sektor pertanian adalah sektor yang menjanjikan sehingga akan membutuhkan tenaga yang sangat banyak.
Pemerintah daerah perlu turun tangan. Salah satunya berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk menginventarisasi lulusan sekolah yang belum mendapatkan pekerjaan.
Kelompok Tani Tri Cipta menyerahkan sebanyak 500 kg bawang merah. Sebelumnya, telah diserahkan pula 230 kg cabai rawit merah kepada pedagang Pasar Cimindi.
Hingga Sabtu (10/2) malam, banjir dengan ketinggian lebih dari 50 sentimeter masih menggenangi ruas jalan Sukarno-Hatta, Kota Bandung, Jawa Barat.
TEREKAM kamera pengawas atau CCTV saat beraksi, tiga pelaku begal dengan modus meminta hotspot ditangkap satreskrim Polrestabes Bandung, Provinsi Jawa Barat.
KELOMPOK Tani Kopi Wanoja Jawa Barat mengekspor tujuh ton kopi Arabika secara langsung ke Arab Saudi, Kamis (22/2).
"Hal ini menjadi PR kita, utamanya BBWS, untuk memelihara tanggul-tanggul yang jumlahnya cukup banyak di Kabupaten Pati," imbuhnya.
Puluhan petani yang tergabung dalam Forum Petani Kelapa Sawit (FPKS) se Kalimantan Timur melakukan aksi unjuk rasa.
Terlepas dari adanya pelanggaran protokol kesehatan oleh suporter Persija yang merayakan juara, secara umum Menpora menilai turnamen berjalan sukses.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved