Headline

Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.

Investasi Kuartal III Melonjak Karena Kuartal II Tertunda

M. Iqbal Al Machmudi
26/10/2020 14:14
Investasi Kuartal III Melonjak Karena Kuartal II Tertunda
Petugas melayani pengurusan perizinan usaha di ruang Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pusat di Gedung BKPM, Jakarta, Selasa (7/7/2020).(Antara)

MELONJAKNYA realisasi investasi pada kuartal III sebesar Rp209 triliun besar kemungkinan berasal dari penundaan investasi yang masuk di kuartal II, sehingga baru masuk di kuartal III.

Ketua Departemen Ekonomi Center for Strategic and International Studies (CSIS), Yose Rizal Damuri, mengatakan banyak investasi yang memang sudah harus berjalan. Pada kuartal II realisasi sempat anjlok menjadi Rp191,9 triliun. Investasi pada kuartal II yang tertunda kemudian masuk pada kuartal III. Sehingga kuartal III realisasi investasi kembali naik mencapai Rp209 triliun.

"Pada kuartal III ini besar kemungkinan merupakan investasi yang berasal dari penundaan pada kuartal II, yang baru masuk pada kuartal III," kata Yose saat dihubungi, Senin (26/10).

Perusahaan yang ingin melakukan investasi tentunya memiliki rencana sejak lama sehingga ketika sudah ditetapkan akan ekspansi, kemungkinan ekspansi tersebut tidak dibatalkan. Sementara kuartal II menurun karena masalah rencana yang sudah berjalan ditangguhkan dan berlanjut pada kuartal III.

"Entah itu penangguhan di lapangan atau sekedar administratif. Jadi ada kemungkinan investasi di kuartal III merupakan tangguhan di kuartal II," ungkapnya.

Selain itu, Yose memprediksi investasi pada 2021 akan turun termasuk target realisasinya. Hal itu dikarenakan pemulihan perekonomian dan sektor investasi akan lambat.

"Investasi yang sekarang dilakukan sudah akan cukup menangkap atau mengakomodasi permintaan yang timbul di 2021. Investasi akan rendah pada tahun depan karena pemulihan ekonominya baru berjalan dan sektor investasi akan berjalan mulai 2022," ujar Yose. (E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya