Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
Bank asal Korea Selatan, KB Kookmin Bank resmi menjadi pemegang saham terbesar PT Bank Bukopin Tbk.
Hal ini diputuskan setelah selesainya proses Penawaran Umum Terbatas ke-5 (PUT V) melalui skema Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD), dengan Kookmin Bank menyerap sekitar 2,97 miliar lembar saham baru selama masa perdagangan dan pemesanan tambahan HMETD.
Direktur Utama Bank Bukopin, Rivan A. Purwantono mengatakan, selain Kookmin, Bosowa Corporindo yang juga melaksanakan porsi HMETD-nya dengan menyerap 1,09 miliar lembar saham.
Secara keseluruhan, Bukopin menerbitkan saham baru sejumlah 4,660,763,499 saham baru kelas B, sesuai dengan persetujuan pemegang saham yang diperoleh pada RUPS Luar Biasa tanggal 24 Oktober 2019.
"Kami sangat bersyukur Aksi Korporasi ini berjalan lancar, dan mengapresiasi KB, Bosowa serta pemegang saham publik yang telah berpartisipasi memperkuat permodalan Bukopin pada PUT V ini,” ungkap Rivan dalam video conference, Senin (3/8).
Menurut data Biro Administrasi Efek yang menjadi partner Bukopin, Datindo Entrycom, selain melaksanakan HMETD yang menjadi porsinya, beberapa pemegang saham melakukan pemesanan saham tambahan sehingga terjadi kelebihan nominal pemesanan (oversubscribe) hingga dua kali lipat.
Selain itu, partisipasi pemegang saham ritel dalam PUT V ini juga cukup besar. Dengan selesainya PUT V ini Bank Bukopin mendapat tambahan modal baru senilai Rp838 miliar. Rivan menambahkan, dengan adanya oversubscription pada PUT V ini menunjukkan minat yang tinggi dari pemegang saham.
“PUT V ini juga menjadi sejarah baru buat Bukopin. Minat pemegang saham publik sangat luar biasa, mencapai 24 persen dari total porsi saham publik berhasil ditransaksikan di PUT V,” sambungnya.
Dengan berakhirnya transaksi perdagangan pada PUT V, komposisi urutan Pemegang Saham di Bank Bukopin menjadi KB Kookmin Bank 33,90%, Bosowa 23,40%, Pemerintah sebesar 6,37% dan pemegang saham publik dengan kepemilikan dibawah 5% yang mencapai 36,33%.
"Dengan kepemilikan tersebut KB Kookmin Bank semakin dekat lagi untuk menjadi Pemegang Saham Pengendali Bank Bukopin," pungkas Rivan. (E-1)
PT Bank KB Bukopin atau KB Bank memperkuat kolaborasi dengan salah satu industri strategis nasional yaitu PT Industri Kereta Api (Inka).
KB Financial Group (KBFG) melalui KB Kookmin Bank untuk terus memperkuat komitmen ke PT Bank KB Bukopin, Tbk (KB Bukopin) dengan penambahan modal.
KB Financial Group terus memperkuat komitmen ke PT Bank KB Bukopin, Tbk (KB Bukopin) dengan penambahan modal melalui rights issue yang dapat persetujuan pemegang saham.
KB Bukopin juga turut memberikan layanan dan promo menarik pada FinEXPO 2022 melalui booth yang telah disediakan.
Perjanjian kerja sama antara Bank KB Bukopin bersama IFC dalam transaksi pinjaman luar negeri senilai USD 300 juta atau IDR 4,41 trilun dari International Finance Corporation (IFC) World Bank.
Sepanjang kuartal I-2022, Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat realisasi investasi sebesar Rp 282,4 triliun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved