Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Porsi Asing dalam SBN Turun, Investor Domestik Malah Naik

Despian Nurhidayat
24/7/2020 13:44
Porsi Asing dalam SBN Turun, Investor Domestik Malah Naik
Foto udara kawasan Semanggi, Jakarta.(MI/Ramdani)

KEMENTERIAN Keuangan melaporkan aliran modal asing keluar atau capital outflow dari pasar Surat Berharga Negara (SBN) per 23 Juli 2020 sebesar Rp 122,4 triliun. Alhasil, porsi kepemilikan asing dalam SBN mengalami penurunan.

"Tercatat, porsi kepemilikan asing di SBN pada awal 2020 sebesar 38,63%. Sementara per 23 Juli 2020, porsi tersebut menurun menjadi 29,63%," ungkap Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko, Luky Alfirman, dalam telekonferensi, Jumat (24/7).

Meski dana yang dilepas investor asing masih besar, Luky menilai yield SBN justru membaik jika dibandingkan awal tahun. Sebab, diimbangi tingginya dukungan dari investor domestik.

Baca juga: Presiden: Kuartal III, Kunci Selamatkan Ekonomi Nasional

Saat ini, porsi kepemilikan investor asing hanya berkisar 29,6%. Tanpa kepemilikan asing, ekonomi Indonesia masih bisa membaik. Pun, investor domestik tergolong mampu mendukung SBN dalam negeri.

"Yield SBN bertenor 10 tahun pada awal 2020 berkisar 7,03%. Pada Maret dan April, yield SBN sempat melonjak hingga 8%. Saat ini, sudah mencapai 6,79%. Yield SBN dengan tenor 5 tahun sudah di bawah 6%," papar Luky.

Menurutnya, penyerapan lelang SBN saat ini masih sesuai dengan target. Walau banyak dana asing yang keluar, namun masih bisa ditutupi investor domestik.(OL-11)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya