Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DIREKTUR Utama Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI), Mirza Adityaswara, menilai Bank Indonesia (BI) masih bisa menurunkan suku bunga acuan atau BI-7 Day Repo Rate.
"BI kalau mau nurunin bunga, pasti lihat masih punya positive real policy rate apa tidak. Positive real policy rate itu antara BI rate dengan inflasi. Karena kalau tidak positif, maka dianggap menanamkan uang rupiah itu menjadi kurang benefit karena termakan inflasi," papar Mirza dalam diskusi virtual, Selasa (19/5).
Saat ini, lanjut dia, BI hanya mau menurunkan suku bunga jika positive real policy rate terjaga atau positif. Tingkat suku bunga acuan BI saat ini berkisar 4,5%. Sementara inflasi berada pada level 2,5-3%.
Baca juga: BI Sisihkan Gaji dan THR Rp101,4 Miliar Bantu Tangani Covid-19
Mantan Deputi Gubernur Senior BI memperkirakan jika ekonomi terus melambat, masih ada positive real policy rate sebesar 1,5%. Bank sentral pun bisa memanfaatkan untuk menurunkan suku bunga acuan.
"Kami melihat sekarang dengan positive real policy rate masih ada 1,5%. Mungkin BI masih punya ruang untuk menurunkan bunga 50 basis poin (bps)," ujar Mirza.
Dia menduga jika tidak dimanfaatkan sekarang, penurunan suku bunga acuan mungkin terjadi pada Juni atau Juli. Tepatnya, setelah rilis pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) kuartal II 2020 keluar.(OL-11)
Kegiatan tersebut menjadi bagian dari komitmen terutama mendorong literasi rupiah yang inklusif dan kontekstual di tingkat daerah.
Jadi, sebutnya, kegiatan ini sangat penting agar ke depan perumusan kebijakan di daerah secara umum terkait ekonomi, terutama terkait inflasi dapat dilakukan akurat.
PT Dupoin Futures Indonesia secara resmi terdaftar sebagai Pelaku Derivatif Pasar Uang dan Pasar Valuta Asing (PUVA) di bawah pengawasan Bank Indonesia.
Pelaksanaan ERB 2025 secara resmi ditandai dengan pelepasan KRI Hasan Basri-382 dari Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Senin (22/7).
GUBERNUR Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyatakan pihaknya melihat ruang untuk melanjutkan penurunan suku bunga acuan (BI Rate) guna mendorong pertumbuhan kredit.
Pemangkasan suku bunga acuan BI dari 5,5% menjadi 5,25% pada Juli 2025 adalah langkah tepat untuk menggerakkan konsumsi domestik dan investasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved