Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Paviliun Indonesia akan Menjadi Branding di Dubai Expo 2020

Media Indonesia
08/9/2019 08:00
Paviliun Indonesia akan Menjadi Branding di Dubai Expo 2020
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Dody Edward(MI/PALCE AMALO)

PEMERINTAH Indonesia akan membangun Paviliun Indonesia dalam rangka mengikuti Dubai Expo 2020 di Dubai, Uni Emirat Arab. Peletakan batu pertama sebagai penanda dimulainya pembangunan akan dilakukan, Senin (9/9) yang akan dilakukan oleh Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf.

"Paviliun Indonesia ini punya letak strategis karena berada di jalur utama," ujar Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Dody Edward di Dubai, Uni Emirat Arab, kemarin.

Paviliun Indonesia akan dibangun di atas lahan seluas 1.896 meter persegi di Dubai Trade Center Jabal Ali, Dubai. Paviliun ini akan dibangun oleh PT Wijaya Karya dan ditargetkan tuntas pada April 2020.  "Iya, anggarannya ditaksir Rp400 miliar, tapi angka tersebut masih bisa ditekan," ujar Dody.

Kebutuhan dana sebesar Rp400 miliar tidak sepenuhnya bersumber dari anggaran pemerintah. Pemerintah menggandeng swasta ikut berkontribusi menjadi sponsor dalam kebutuhan pendanaan Expo 2020 Dubai.

Pemerintah ingin terlebih dahulu menarik sebanyak mungkin sponsor dari pihak swasta. Peran swasta amat dibutuhkan dalam keberhasilan Indonesia dalam Expo 2020 Dubai. Sejauh ini, ia menyebut perusahaan swasta yang telah menjadi sponsor di antaranya Astra International, Gajah Tunggal, Asia Pulp and Paper (APP).

Direktur Pengembangan Promosi dan Citra Tuti Prahastuti menambahkan partisipasi pada ajang itu selain meningkatkan perdagangan diharapkan sekaligus mendorong pariwisata Indonesia dan investasi dari kawasan Timur Tengah.

"Untuk menyukseskan perlu ada kerja sama aktif seluruh sektor, baik antarinstansi pemerintah maupun pihak swasta," ujarnya.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Arlinda, mengatakan pemerintah membangun Pavilun Indonesia berkonsep pasar malam dinilai paling cocok untuk gelaran kali ini karena itu diyakini mampu menarik perhatian jutaan pengunjung.

"Konsep pasar malam juga akan dipadukan dengan gaya milenial sehingga terlihat segar, tetapi kental akan nuansa Indonesia," ujar Arlinda, beberapa waktu lalu.

Pada Expo 2020 Dubai kali ini terlihat keseriusan pemerintah dalam mempersiapkan semuanya, termasuk dalam menyiapkan konsep dan dukungan anggaran untuk pendirian paviliun.

Ajang tersebut diharapkan memberikan dampak yang luar biasa bagi ekspor Indonesia ke depan. Bukan hanya untuk perdagangan, melainkan juga peningkatan investasi dan promosi pariwisata Indonesia yang diandalkan pemerintah sebagai penghasil devisa. (Mad/I-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya