Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Hanya Bagi Dividen 22%, Pertamina Ingin Biayai Proyek Hulu

Atikah Ishmah Winahyu
31/5/2019 20:55
Hanya Bagi Dividen 22%, Pertamina Ingin Biayai Proyek Hulu
Direktur Keuangan PT Pertamina (Persero) Pahala N Mansury(ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

PT Pertamina (Persero) berhasil mencatatkan laba bersih sebesar US$2,53 miliar atau sekitar Rp35,99 triliun sepanjang 2018.

Rencananya Pertamina akan membagikan dividen sekitar 22% dari laba bersih atau sebesar Rp7,95 triliun kepada pemegang saham, sesuai dengan yang telah disetujui dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang digelar di kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jumat (31/5).

Direktur Keuangan Pertamina, Pahala Mansury, mengungkapkan, setiap tahunnya perseroan selalu membayarkan dividen di kisaran 22-25%. Hal ini disebabkan jumlah kebutuhan investasi yang besar.

"Hari ini disetujui juga usulan dividen sebesar Rp7,95 triliun yang akan menambah kontribusi Pertamina kepada negara selain beberapa kontribusi lainnya yang selama ini kita berikan, khususnya dari sisi pajak tentunya," terang Pahala Mansury dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jumat (31/5).


Baca juga: Daya Saing Naik, Ini Tantangan yang Masih Dihadapi Indonesia


Pahala mengatakan, tahun ini Pertamina menargetkan capital expenditure (capex) sebesar US$5,2 miliar sampai US$5,7 miliar atau sekitar Rp80 triliun. Sebagian besar dari capex tersebut akan digunakan sebagai investasi di sektor hulu.

"Sebagian besar (capex) buat hulu US$2,85 juta, yang hilir di bawah itu," beber Vice President Communication Pertamina, Fajriyah Usman.

Dia menuturkan, proyek yang akan dibiayai capex yakni fasilitas produksi serta sarana prasarana yang menunjang kegiatan di hulu. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya