Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
AMERIKA Serikat (AS) berencana untuk menunda daftar tarif tambahan Tiongkok yang dijadwalkan akan dimulai pada 1 Maret.
Presiden AS Donald Trump dalam cuitan Twitternya mengumumkan pada hari Minggu (24/2) waktu setempat. Penundaan itu dilakukan karena dua negara ekonomi terbesar di dunia itu mengakhiri akhir yang pasti dari sengketa perdagangan yang berdampak luas.
Dalam serangkaian posting di Twitter, Trump mengutip "kemajuan substansial" dalam pembicaraan bilateral antara AS dan Tiongkok. Akibatnya, presiden mengatakan dia akan menangguhkan pungutan baru yang akan terjadi pada hari Jumat, tetapi tidak mengartikulasikan tenggat waktu baru.
"AS telah membahas progres yang substansial terkait pembicaraan perdagangan dengan Tiongkok, terkait isu struktural termasuk perlindungan properti intelektual, transfer teknologi, agrikultur, layanan jasa, nilai tukar, dan lainnya," ujar Trump melalui Twitter resminya.
Analis Asosiasi Analis Efek Indonesia Reza Priyambada melihat untuk sesaat hasil dari keputusan penundaan penambahan tarif AS kepada Tiongkok bisa mendorong upaya penguatan mata uang rupiah dan memberi sentimen positif pasa IHSG.
Rupiah pun bergerak cenderung landai, dibuka pada level 13.955 per dolar AS, menguat 0,73% dari penutupan Jumat lalu (22/2) di 14.057,5.
"Meski belum ada kejelasan sampai kapan penundaan penambahan tarif oleh AS. Artinya, ini akan memberikan sentimen positif untuk pasar karena mengurangi kekhawatiran perang dagang," ujar Reza saat dihubungi, Senin (25/2).
Baca juga: Perkembangan Negosisasi Dagang AS-Tiongkok Angkat IHSG
Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher mengatakan optimisme dari kesepakatan kedua negara berakibat pada bursa Amerika Serikat ditutup menguat (22/2) lalu. Dow Jones ditutup pada level 26.031,81 (+0,7%), NASDAQ ditutup 7.527,55 (+0,91%), S&P 500 ditutup 2.792,67 (+0,64%).
"Bursa Amerika Serikat ditutup menguat setelah Presiden Donald Trump meyakini bahwa perundingan dagang dengan China telah berada pada jalur yang tepat," ujar dia Senin (25/2).
Indeks harga saham gabungan pada Senin (25/2) dibuka pada 6.522,31 menguat 0,32% dari penutupan Jumat (22/2) pekan lalu pada 6.501,38.
Namun dia memprakirakan IHSG bergerak melemah. Alasannya secara teknikal pergerakan saat ini sudah mendekati area resistance dan area overbought sehingga pergerakan akan cenderung melemah.
"Investor dalam negeri masih akan menantikan rilis kinerja emiten untuk tahun penuh 2018. IHSG diprediksi melemah dengan resistance di kisaran 6,553-6,527 dan support pada kisaran 6,478-6,455," ujar Dennies. (OL-3)
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Selasa, 5 Agustus 2025, dibuka menguat sebesar 31 poin atau 0,19% menjadi Rp16.370 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.401 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah, pada perdagangan Senin 4 Agustus 2025, dibuka menguat sebesar 104 poin atau 0,63% menjadi Rp16.409 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.513 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Kamis, 31 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 23 poin atau 0,14% menjadi Rp16.428 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.405 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 28 Juli 2025, mengalami pelemahan sebesar 9 poin atau 0,06% menjadi Rp16.329 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.320 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 21 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 28 poin atau 0,17% menjadi Rp16.325 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.297 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah, pada perdagangan Kamis 17 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 25 poin atau 0,15% menjadi Rp16.312 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.287 per dolar AS.
Presiden Donald Trump kembali mengancam India akan menaikan tarif impor, sebagai respon pembelian minyak dari Rusia.
RATUSAN mantan pejabat tinggi keamanan Israel menyerukan kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk menggunakan pengaruhnya menekan pemerintah Israel.
Wakil Perdana Menteri Kamboja Sun Chanthol mengatakan negaranya tidak mungkin sepakat mengakhiri perang dengan Thailand tanpa kontribusi Donald Trump,
Jerman telah menjadi pemasok bantuan persenjataan terbesar kedua bagi Ukraina setelah Amerika Serikat.
Kebijakan Donald Trump ini akan berlaku mulai 7 Agustus dan bertujuan mengubah sistem perdagangan internasional demi kepentingan ekonomi nasional Amerika Serikat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved