Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Parker Finn datang dengan cerita horor supernatural-psikologi di debut penyutradaraan film panjangnya, Smile. Film yang naskahnya juga ditulis Finn ini sebenarnya perpanjangan dari ide film pendek SXSW-nya, Laura, Hasn’t Sleep. Di Smile, Finn menengahkan tema trauma yang belum tuntas oleh psikiater Rose Cotter (Sosie Bacon).
Saat ia berusia 10 tahun, ia menemukan jasad ibunya yang bunuh diri terbaring di ranjang. Trauma yang dibawanya sepanjang usianya itu kembali muncul saat ia menyaksikan di depan mata adegan tragis dari bunuh dirinya pasien yang tengah ditanganinya.
Sejak peristiwa itu, trauma yang melingkupi Rose mengambil alih kehidupannya. Ia mulai diteror oleh halusinasi-halusinasi yang membuat ritme hidupnya menjadi kacau. Dalam perubahan drastis itu, tidak ada orang dari lingkungan dekatnya yang mampu memercayai Rose. Termasuk tunangannya, Trevor (Jessie T. Usher). Apa yang dialami Rose, dianggap sebagai akibat dari trauma usai menyaksikan peristiwa tragis ketika itu.
Padahal, Rose mengalami lebih dari itu. Ia merasa diteror dari kekuatan supernatural yang mengancam nyawanya. Ia pun kemudian mengalami hal-hal seperti yang dilihat belakangan oleh si pasien yang bunuh diri di hadapan Rose. Hanya mantan pacar Rose, Joel (Kyle Gallner), polisi yang juga menangani kasus bunuh diri pasien Rose.
Joel menemani Rose menyelidiki lingkaran kutukan yang menyebabkan orang yang menyaksikan bunuh diri secara langsung bakal menyusul kematian korban. Ini mungkin mengingatkan pada horor lawas medio 2000-an, The Ring, atau One Missed Call, yang sama-sama meneror korban selanjutnya dari kutukan lewat medium tertentu. Di Smile, medium kutukan yang menular itu adalah bunuh diri. Semakin keji adegan bunuh diri yang disaksikan, semakin menyulut kutukan ke korban selanjutnya.
Finn mungkin mendapat dukungan baik secara garapan artistik. Mulai dari sinematografi yang diarahkan Charlie Sarroff, dengan sudut-sudut 180 derajat untuk memunculkan nuansa jungkir balik visualnya. Mungkin sekilas akan mirip dengan pembuka Midsommar, tetapi angle kamera yang dipilih itu bukan sekali muncul. Menjadi repetisi dan membentuk pola gambar. Menegaskan motif yang ingin ditunjukkan.
Sementara secara palet warnanya, dalam sudut-sudut tertentu, Smile serupa Vivarium, horor milik Lorcan Finnegan yang mampu menghadirkan teror misteri dari warna pastel hijau rumah yang berderet. Seperti di rumah sakit yang memunculkan palet pastel seperti merah muda atau biru, tapi suasananya kontras dengan latar warnanya. Di sudut lain, Smile menghadirkan warna-warna suram ala horor pada umumnya.
Formula generik horor di Smile juga masih ditemukan, meski secara artistik tergarap dengan apik. Soal tema trauma yang belum tuntas itu, tertaut dengan sosok perempuan yang menjadi kekuatan supranatural di film ini (sosok ibu Rose). Sosok hantu ibu yang bertaut dengan trauma Rose, kemudian menjadi horor utama yang mengambil alih thriller sepanjang film. Membawa babak menuju resolusi menjadi pertentangan antara tokoh utama film dengan hantu ibu. Seperti kebanyakan horor-horor lain. Smile segera tayang di jaringan bioskop Indonesia.(M-3)
AKTRIS Sarah Beatrix mendalami peran sebagai Sofi di dalam film Arwah. Karakter Sofi ialah sosok perempuan anak bungsu dari lima bersaudara.
MD Pictures baru saja merilis poster kedua film horor Tenung. Dalam poster tersebut, terlihat sosok misterius perempuan yang tercekik oleh banyak tangan hitam dari berbagai sisi.
PARAGON Pictures resmi merilis teaser poster dan trailer untuk film terbaru mereka, Tak Ingin Usai di Sini. Film yang dibintangi oleh Vanesha Prescilla dan Bryan Domani
Super Bowl 2025 tak hanya menampilkan pertandingan seru antara Kansas City Chiefs dan Philadelphia Eagles, juga jadi panggung bagi berbagai trailer film yang akan tayang tahun ini.
Film Pulung Gantung Pati Ngendat terinspirasi dari urband legend yang menjadi kepercayaan bagi sebagian masyarakat di Gunungkidul, Yogyakarta.
Hanya dalam waktu 24 jam, Superman berhasil meraih 250 juta penayangan yang luar biasa di seluruh dunia, menjadikannya trailer yang paling banyak ditonton dalam sejarah DC.
Rohtrip menceritakan kisah perjalanan enam teman satu kampus dari Yogyakarta ke Jakarta yang mengalami gangguan dari hantu, yang ternyata ikut dalam perjalanan mereka.
LEO Pictures akan kembali dengan film terbarunya berjudul Jalan Pulang yang dibintangi oleh Luna Maya
Dalam film Penjagal Iblis: Dosa Turunan, Satine berperan sebagai Ningrum, gadis 19 tahun pelaku pembunuhan yang ditahan di rumah sakit jiwa karena diduga mengalami delusial.
MD Pictures kembali menghadirkan film horor terbaru berjudul Janur Ireng, yang merupakan prekuel dari film sukses Sewu Dino (2023).
Ozi Syahputra mengemukakan bahwa popularitas film horor di Indonesia tidak lepas dari kepercayaan dan kesukaan masyarakat umum pada hal-hal mistis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved