Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MENDEKATI Hari Raya Idul Fitri, pembuatan kue-kue kering lebaran di industri rumahan atau di tiap rumah tangga mulai bergeliat.
Salah satunya adalah kue nastar selalu jadi favorit di meja-meja tamu saat Lebaran. Kue nastar paling cepat habis karena rasanya manis bercampur gurih dan lembut.
Baca juga: Cara Membuat Donat Empuk, Enak dan Mudah
Bagaimana cara membuat kue nastar terutama Anda sebagai pemula? Berikut resep sederhana kue nastar yang lumer, enak, tidak gampang hancur buatan Dyah Soekasto, pemilik Dapur Kue Tegar untuk para pemula.
250 gr margarin
250 gr butter
100 gr gula halus
4 kuning telur
750 terigu protein rendah
4 sdm susu bubuk
Baca juga: Nastar, Kue Kering Asal Belanda Selalu Hadir di Hari Raya
Variasikan nastar sesuai selera. Bisa diberi taburan keju parut atau diberi cengkeh sebagai tangkai. Silahkan mencoba. (OL-3)
Pengawasan juga dilakukan di tempat penjualan maupun distributor parsel. Kegiatan dilakukan pihaknya sepanjang bulan Ramadan
Kemenkominfo bekerja sama dengan Asosiasi Perusahaan Pengiriman Ekspres, Pos dan Logistik Indonesia (Asperindo) untuk meningkatkan kesiapan layanan pos di masa Lebaran.
POLDA Metro Jaya memprediksi pergerakan arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah sudah mulai terjadi pada Jumat, 5 April 2024.
Apalagi, sudah menjadi tradisi masyarakat Indonesia untuk saling mengirimkan bingkisan atau hampers pada Hari Raya Keagamaan, seperti Idulfitri.
Jejak tradisi mengirim hantaran Lebaran dapat ditelusuri pada momen hari raya panen yang berlangsung di masa kerajaan abad ke-16.
KOTA Tasikmalaya, Jawa Barat tersohor sebagai daerah kuliner, terutama perajin makanan rumahan saat Ramadan dan jelang Lebaran 2021.
Kue kering ini senantiasa menemani pada saat lebaran, natal, tahun baru, atau bahkan hanya sekadar menjadi camilan sehari-hari di ruang tamu.
Kegiatan itu sebagai upaya mendorong perempuan milenial agar bisa berwirausaha, sehingga dapat meningkatkan perekonomian mereka.
HARI Raya Idul Fitri tidak lengkap tanpa kue-kue penganan khasnya, namun mengonsumsinya tidak boleh berlebihan. Ini penjelasan dan tips dari pakar gizi Rita Ramayulis.
“Makanan khas lebaran cenderung tinggi kalori, gula, lemak, dan garam. Maka, penting untuk mengatur porsi makan yang seimbang,"
Membuat kue lebaran sendiri di rumah saat lebaran adalah hal yang menyenangkan dilakukan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved