Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Melawan Pandemi Lewat Seni di Atas Balkon

Adiyanto
14/4/2020 08:10
Melawan Pandemi Lewat Seni di Atas Balkon
Sebuah instalasi menyajikan pita kertas toilet yang memjulur ke bawah di bagian depan gedung apartemen di Berlin.(JOHN MACDOUGALL/AFP)

PANDEMI korona memaksa sejumlah galer seni di Berlin, Jerman, ditutup. Tetapi, aktivitas seni tidaklah mati. Sekitar 50 seniman menggelar pameran bersama dari balkon apartemen mereka masing-masing.

"Sementara mobilitas kami dibatasi, balkon menjadi situs unik dari pertunjukan sehari-hari," kata penyelenggara pameran saat meluncurkan proyek di distrik Prenzlauer Berg, yang cukup beken di Berlin timur.

Balkon adalah pintu darurat untuk menghirup udara segar serta menikmati sinar matahari ,” kata Ovul Durmusoglu dan Joanna Warsza, yang proyeknya bertajuk Balconies, Life, Art, Pandemic and Proximity, seperti dikutip AFP. Mereka memajang sejumlah karya seni selama dua hari, sejak Minggu (12/4) lalu.

Aturan isolasi dalam menghadapi pandemi coronavirus kurang ketat di Berlin jika dibandingkan dengan di tempat lain di Jerman, sehingga memungkinkan orang berkesempatan untuk mengagumi karya para seniman tersebut saat berjalan-jalan.

Sebuah instalasi menyajikan pita kertas toilet yang memjulur ke bawah di bagian depan gedung. Karya ini seolah menyindir perilaku sebagian masyarakat  Jerman yang dilanda panic buying dengan memborong segala rupa barang, termasuk tisu toilet.

Seorang seniman lainnya memajang foto hitam-putih orang-orang di balkon mereka di Athena dan Cordoba, sementara yang lain menggantung tangga yang terbuat dari tali dan tongkat.

"Tanpa anggaran , tanpa pembukaan, dan tanpa kerumunan, proyek (pameran) ini  menyerukan untuk mencari tanda-tanda kehidupan, seni dan titik-titik kekerabatan dan koneksi, di tengah kondisi saat ini” kata penyelenggara.

"Ketika beberapa dari kita harus kehilangan sejumlah rencana dan terputus dari orang-orang yang kita cintai, kami  coba ‘bersuara dari balkon kepada dunia. Kami melawan isolasi dan individualisasi, tidak menyerah di tangan virus dan ketakutan yang ditimbulkannya," tambah mereka.

Pameran ini berakhir Senin malam. Setelah itu, para seniman akan menarik kembali karya-karya mereka dan kembali ke kehidupan mereka yang biasa. (M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya