Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SIAPA yang tidak kenal bubur ayam? Makanan yang biasanya disantap pagi hari ini kini hadir dalam bentuk gim.
Gambir Studio berkolaborasi dengan Harousel dan PT Sasa Inti menghadirkan gim Bubur Ayam Express. Gim kuliner ini menjadi inovasi yang menarik, pasalnya ada balutan komik dan alur cerita yang tingan dan relevan dengan kehidupan masyaraka tIndonesia.
Gim ini menceritakan seorang pemuda bernama Eko yang baru pulang dari kota. Saat kembali ia menemukan restoran tempat ia menikmati bubur buatan neneknya tersegel bank. Melihat itu, Eko merasa kenangan masa kecilnya terhempas. Eko pun tertekad mengembalikan dan melestarikan restoran bubur sang nenek.
Sejumlah fitur menarik disematkan dalam gim ini. Antara lain gim simulasi dengan animasi yang memukau, 100 tingkatan yang menantang, interaksi dengan puluhan pembeli bubur yang unik, Upgrade peralatan memasak agar pemain dapat meningkatkan kualitas makanan, tidak lupa toping bubur yang cantik, dan cerita yang menyentuh.
“Gim ini adalah gim anime yang pertama kalinya saya buat melalui kerja sama dengan Gambir Studio dan Sasa dengan mengangkat tema Indonesia untuk memperkenalkan makanan nusantara, khususnya masakan bubur yang disukai banyak orang dan mempunyai khas yang berbeda dari tiap-tiap daerah di Indonesia. Kedepannya sangat mungkin kami akan bekerjasama dengan tema-tema makanan khas indonesia yang lain," ujar Alfeus @harousel dalam siaran pers yang diterima Media Indonesia.
Nanda Rahmanu-Digital Marketing Manager PT Sasa Inti mengungkapkan kolaborasi ini wujud konkret Sasa untuk lebih dekat dengan para milenial dan Gen Z.
“Kami berharap kolaborasi antara Gambir Studio, Sasa dan Harousel dapat diterima dengan baik oleh semua kalangan, seperti juga bubur ayam yang dapat dinikmati oleh semua orang, dan menjadi pemersatu antara tim bubur diaduk dan tidak diaduk," ujar Shafiq Husein, CEO Gambir studio. (M-3)
Baca juga : Sambut Liburan dengan Merry Coffee
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved