Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

PTPN Group Raih Tiga Penghargaan Indonesia Digital Innovation and Achievement Awards

Adiyanto
10/11/2023 20:00
PTPN Group Raih Tiga Penghargaan Indonesia Digital Innovation and Achievement Awards
PTPN Group berhasil meraih tiga penghargaan dalam ajang Indonesia Digital Innovation and Achievement Award 2023.(dok: PTPN)

Holding Perkebunan Nusantara III (Persero) melalui anak perusahaannya PT Perkebunan Nusantara V berhasil meraih tiga penghargaan sekaligus dalam ajang Indonesia Digital Innovation and Achievement Award 2023 yang digelar di Jakarta.

Penghargaan tersebut diraih PT Perkebunan Nusantara V (PTPN V) usai sukses melakukan transformasi melalui implementasi Internet of Things (IoT) guna mendukung digitalisasi secara menyeluruh selama empat tahun terakhir.

Ketiga penghargaan yang diraih PTPN V adalah Best Overall Digital Innovation and Achievement 2023 dan Best Digital Technology and IoT Implementation 2023 In Agroindustry serta satu penghargaan dianugerahkan kepada Chief Executive Officer PTPN V Jatmiko Santosa untuk kategori Best CEO In Digital Innovation and Achievement of The Year 2023.

Indonesia Digital Innovation and Achievement (IDIA) Awards 2023 merupakan ajang bergengsi yang dilaksanakan sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan  kepada pihak-pihak yang berhasil melakukan inovasi terkait adopsi teknologi digital dalam memberikan layanan yang beragam sesuai dengan perkembangan zaman.

Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara III (Persero) Mohammad Abdul Ghani dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (9/11) mengapresiasi atas keberhasilan PTPN V yang meraih tiga penghargaan sekaligus. Ia mengatakan penghargaan tersebut merupakan bukti akan komitmen PTPN Group yang terus bertransformasi menuju modernisasi industri perkebunan.

"Penghargaan ini merupakan bukti bahwa kita telah bertransformasi. Bidang perkebunan dan industri kelapa sawit selama ini dikelola secara konvensional, dan kini saatnya kita menjadi pionior untuk bertransformasi menuju modernisasi dengan memanfaatkan teknologi digital," ujarnya.

Menurut Ghani pemanfaatan teknologi menjawab salah satu tantangan industri kelapa sawit dalam meningkatkan produktivitas dan kinerja perseroan secara terukur, tepat, cepat, dan akurat. Penghargaan yang diraih PTPN V, kata dia,  tak lepas dari pemanfaatan internet of things dalam mendukung transformasi digital. Beragam inovasi yang dihasilkan tidak hanya sebagai pendukung, melainkan sebagai penggerak kemajuan perusahaan.

PTPN V sendiri dalam melakukan transformasi digital menggunakan penerapan Precision Farming guna mendukung pengelolaan perkebunan sawit sehingga mampu melakukan cost control, production control, dan fraud control secara efektif dan efisien.

CEO PTPN V Jatmiko Santosa mengatakan penerapan digitalisasi sejalan dengan pelaksanaan Corporate Strategy, yaitu dengan Reducing Cost dan Increasing Value sehingga terbentuk Value Innovation. Selain itu, kata dia, PTPN V juga melakukan inovasi di bidang lainnya, misalnya dalam aspek administrasi dengan menggunakan portal yang diberi nama E-Office PTPN V. Platform ini berfungsi untuk mengubah semua sistem administrasi menjadi sistem digital, sekaligus paperless.

Selain itu, peran PTPN V sebagai katalisator ekonomi juga mendapat perhatian serius dalam implementasi transformasi digital. Bersama masyarakat, mitra dan pihak terkait perusahaan ini melanjutkan komitmennya untuk tetap tumbuh positif secara berkelanjutan.

"Digitalisasi merupakan bagian penting dalam transformasi PTPN V. Di sini ada perjuangan untuk menata dan mentransformasi budaya. Dari yang terfragmentasi menjadi terintegrasi. Dari yang serba manual menjadi terdigitalisasi, lebih cepat dan akurat," ujar Jatmiko. (M-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya