Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
TRANSFORMASI perkembangan teknologi informasi menuntut sumber daya manusia yang siap dan mau mengubah paradigma. Sikap itu mendukung inovasi menyambut era digital 5.0 di Indonesia,
Demikian benang merah dari webinar yang digelar Prodi Akuntansi dan Himpunan Mahasiswa Jurusan Akuntansi Universitas Widyagama Malang (UWG), bertema Membangun Digital Start Up Era Revolusi 5.0, Sabtu (4/12). Webinar dimoderatori Dekan FEB UWG Dr. Ana Sopanah. Hadir Wakil Menteri Pertanian, Harvic Hasnul Qolbi, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo dan pemangku kepentingan lainnya
Menurut Harvic, transformasi dari perkembangan teknologi yang begitu beragam dan sangat maju menuntut kita untuk terus up date terhadap kemajuan teknolgi dan informasi. Terjadi pergeseran sektor dalam perekonomian, sector industry kreatif , sektor pertanian serta perdagangan. Selain itu perubahan juga terjadi di perilaku masyarkat yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
"Kegiatan ini merupakan inspirasi bagi pemuda pemudi bangsa untuk berani melakukan inovasi dan perubahan dibidang digitalisasi dan ekonomi pertanian," ujar Harvic.
Sementara itu, Angela Tanoesoedibjo, berpesan kepada mahasiswa UWG agar dalam menghadapi perubahaan zaman dengan kemajuan teknologi harus siap untuk terus beradaptasi dengan keadaan. Jangan sampai mahasiswa malah tidak update teknologi terkini.
"Memasuki Era Revolusi 5.0 dari isu yang berkembang akan adanya gap antara teknologi dan kualitas SDM. Harus adanya keseimbangan antara teknologi dan manusia," pesan Angela
"Pada Era Revolusi 5.0 ini diperlukan kolaborasi yang baik antar teknologi dan SDM yang ada agar dapat terciptanya produktifitas yang lebih Komprehensif," tambah Anggela
Pada kesempatan yang sama, Mohammad Supriyadi, Direktur Utama PT. Tata Kreasi Indonesia, mengatakan untuk membangun digital Start Up, beberapa langkah harus dilakukan antara lain dan yang paling pokok adalah membentuk TIM. Apakah seluruh Tim harus jago IT, Programmer jawabannya “Tidak”.
"Komposisi Tim itu sangat penting, maka dari itu carilah partner yang mampu melengkapi kekurangan kita," pesan Supriyadi yang juga Ketua Umum APDSI Asosiasi Pengusaha Desa Seluruh ini.
Minimal TIM awal yang perlu dibentuk, jelas Supriyadi, adalah IT bisnis sekaligus marketing finance serta design grafis. Adapun strategi antara lain Brainstorming, marketing berbasis IT dan problem solving.
"Jadi, jangan hanya melanjutkan apa yang sudah ada. Munculkan sesuatu yang lebih baik, bukan untuk ego kita sendiri, tapi untuk kesejahteraan orang lain. Ciptakan Produk yang kreatif, unik, layak, berlanjut gunakan scramper methode substitute combine, adapt modify put another use eliminate reverse," ungkap Supriyadi yang juga Ketua Umum IKAWG. OL-13)
Baca Juga: Startup Social Commerce Evermos Bangun Ekonomi Secara ...
Transformasi digital di sektor keuangan Indonesia berkembang begitu pesat. Itu ditandai dengan adopsi teknologi pada sistem pembayaran yang semakin meningkat.
Indonesia Emas 2045, sebuah visi besar untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan nasional, menempatkan ekonomi digital sebagai salah satu pilar utama.
Perkembangan teknologi di era digital ini semakin pesat dan telah menyentuh berbagai aspek kehidupan manusia. Salah satunya yakni transformasi di bidang perekonomian dan keuangan.
Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat dan permintaan konsumen yang semakin beragam menyebabkan model layanan keuangan tradisional sudah tidak relevan bagi konsumen
Kreator digital di Indonesia memainkan peran yang sangat penting dalam membentuk budaya online dan menggerakkan ekonomi kreatif.
Peeba Indonesia sebagai sebuah platform grosir digital, mengeksplorasi bagaimana tantangan-tantangan yang dialami para pemilik merk dapat dijawab dengan teknologi.
Jumlah perempuan yang bekerja di sektor teknologi di Indonesia hanya sebesar 27%.
Acara digelar oleh ENAM entitas ekosistem startup terkemuka di Bandung, yaitu The Greater Hub SBM ITB, LPIK ITB, LPIT ITB, Startup Bandung, Geek Hunter dan Block71 Bandung,
Program ini merupakan bagian dari komitmen Telkomsel dalam menciptakan dampak sosial melalui proses bisnis yang sejalan dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).
Whispir menjadi startup kedua yang diinvestasikan Telkom dan berhasil melakukan IPO
Teknologi cloud computing menjadi salah satu pondasi utama bagi startup ataupun UMKM dalam menghadapi perkembangan industri yang bergerak dengan cepat.
Direktur Strategic Portfolio Telkom, Achmad Sugiarto membuka acara sekaligus memaparkan peran penting TelkomGroup dalam membangun ekosistem digital di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved